Latar Belakang Masalah Penelitian Mengandung Uraian Yang Menjelaskan

latar belakang masalah penelitian mengandung uraian yang menjelaskan –

Latar belakang masalah penelitian merupakan komponen penting yang harus ada dalam sebuah penelitian. Hal ini karena latar belakang masalah penelitian memberikan gambaran dan uraian tentang masalah yang akan dikaji dan alasan mengapa masalah tersebut layak untuk diteliti. Uraian latar belakang masalah penelitian juga berfungsi sebagai pengenalan dan penjelasan terhadap masalah yang akan diteliti.

Latar belakang masalah penelitian merupakan komponen penting yang perlu diperhatikan dalam sebuah penelitian. Hal ini karena latar belakang masalah penelitian berisi deskripsi dan uraian tentang masalah yang akan dikaji, alasan mengapa masalah tersebut layak untuk diteliti, dan alasan mengapa masalah tersebut penting untuk dikaji. Dengan demikian, uraian latar belakang masalah penelitian berfungsi sebagai pengenalan dan penjelasan tentang masalah yang akan diteliti.

Uraian latar belakang masalah penelitian harus jelas, singkat, dan jelas. Uraian ini harus juga menguraikan masalah yang akan diteliti, menjelaskan alasan mengapa masalah tersebut layak untuk diteliti, serta menyajikan informasi dan data yang relevan. Uraian latar belakang masalah penelitian juga harus mencakup bagaimana masalah tersebut berkaitan dengan masalah yang telah ada sebelumnya dalam bidang yang sama, serta bagaimana masalah tersebut diharapkan dapat membawa manfaat bagi komunitas dan masyarakat.

Selain itu, uraian latar belakang masalah penelitian juga harus menyertakan informasi tentang metodologi yang digunakan dalam penelitian. Metodologi ini mencakup jenis data yang akan dikumpulkan, jenis analisis yang akan dilakukan, dan cara memperoleh informasi yang relevan. Dengan demikian, uraian latar belakang masalah penelitian harus menjelaskan secara jelas dan sistematis bagaimana penelitian akan dilakukan dan apa tujuan dari penelitian tersebut.

Selain itu, uraian latar belakang masalah penelitian juga harus memuat informasi tentang hipotesis yang digunakan dalam penelitian. Hipotesis adalah teori atau konsep yang dipercaya dapat diuji dalam penelitian. Uraian ini juga harus mencakup informasi tentang bagaimana hipotesis ini akan diuji, bagaimana hasil dari uji hipotesis ini akan digunakan untuk menarik kesimpulan, dan bagaimana hasil dari uji hipotesis ini akan digunakan untuk menghasilkan kesimpulan yang berkaitan dengan masalah yang telah ditetapkan.

Dengan demikian, uraian latar belakang masalah penelitian harus menyertakan informasi yang cukup untuk memberikan gambaran tentang masalah yang akan diteliti, alasan mengapa masalah tersebut layak untuk diteliti, serta metodologi dan hipotesis yang digunakan dalam penelitian. Dengan uraian latar belakang masalah penelitian yang jelas dan tepat, maka penelitian dapat dilakukan dengan lebih efektif dan akurat. Dengan demikian, hasil dari penelitian akan lebih bermanfaat dan berguna bagi masyarakat.

Penjelasan Lengkap: latar belakang masalah penelitian mengandung uraian yang menjelaskan

– Latar belakang masalah penelitian merupakan komponen penting dalam sebuah penelitian.

Latar belakang masalah penelitian merupakan komponen penting dalam sebuah penelitian. Latar belakang masalah menjelaskan alasan mengapa peneliti melakukan penelitian yang mereka lakukan. Latar belakang masalah juga menyoroti masalah yang akan diteliti dan menjelaskan kepentingan dari masalah tersebut. Oleh karena itu, latar belakang masalah penelitian sangat penting untuk membantu peneliti menjawab pertanyaan mereka.

Latar belakang masalah dapat didefinisikan sebagai sebuah deskripsi tentang masalah yang akan diteliti dan alasan mengapa masalah tersebut penting untuk diteliti. Deskripsi ini biasanya ditulis di bagian awal karya ilmiah. Pada tingkat dasar, latar belakang masalah dapat didefinisikan sebagai suatu gagasan bahwa suatu masalah harus diteliti untuk menemukan solusi atau jawaban yang berlaku untuk masalah tersebut.

Latar belakang masalah penelitian merupakan sebuah perencanaan yang digunakan untuk membuat sebuah penelitian. Ketika peneliti merumuskan latar belakang masalah, mereka harus mengevaluasi masalah yang mendasari penelitian mereka. Peneliti harus menyediakan masalah yang dapat diteliti dengan mengevaluasi penelitian sebelumnya dan berbagai sumber informasi lainnya.

Latar belakang masalah penelitian harus menyediakan deskripsi menyeluruh tentang masalah yang akan diteliti dan alasan mengapa masalah tersebut penting untuk diteliti. Deskripsi ini harus menjelaskan urgensi masalah dan menjelaskan kepentingan penelitian. Proses ini juga harus menyoroti permasalahan yang terkait dengan masalah yang sedang diteliti dan mengidentifikasi bagaimana masalah tersebut dapat dipecahkan.

Karena latar belakang masalah penelitian menyediakan deskripsi yang menyeluruh tentang masalah yang akan diteliti dan alasan mengapa masalah tersebut penting untuk diteliti, maka latar belakang masalah penelitian penting untuk membantu peneliti menyusun hipotesis atau pertanyaan penelitian yang sesuai. Selain itu, latar belakang masalah penelitian juga memfasilitasi peneliti untuk menentukan metode penelitian yang tepat.

Ketika menyusun latar belakang masalah penelitian, peneliti harus memastikan bahwa mereka memahami masalah yang sedang diteliti dan mengapa masalah tersebut penting untuk diteliti. Peneliti juga harus menyediakan deskripsi yang menyeluruh tentang masalah yang akan diteliti dan alasan mengapa masalah tersebut penting untuk diteliti. Selain itu, peneliti juga harus mengidentifikasi masalah yang terkait dengan masalah yang sedang diteliti dan mengidentifikasi bagaimana masalah tersebut dapat dipecahkan.

Kesimpulannya, latar belakang masalah penelitian merupakan komponen penting dalam sebuah penelitian. Latar belakang masalah menyediakan deskripsi menyeluruh tentang masalah yang akan diteliti dan alasan mengapa masalah tersebut penting untuk diteliti. Selain itu, latar belakang masalah juga memfasilitasi peneliti untuk menentukan metode penelitian yang tepat dan membantu peneliti menyusun hipotesis atau pertanyaan penelitian yang sesuai. Dengan demikian, latar belakang masalah penelitian merupakan komponen penting untuk menyusun sebuah penelitian yang berkualitas.

– Uraian latar belakang masalah penelitian berfungsi sebagai pengenalan dan penjelasan tentang masalah yang akan diteliti.

Latar belakang masalah penelitian adalah bagian penting dari sebuah penelitian. Uraian latar belakang masalah penelitian berfungsi sebagai pengenalan dan penjelasan tentang masalah yang akan diteliti. Hal ini penting karena akan membantu pembaca untuk memahami secara lebih baik tujuan dan kepentingan penelitian. Uraian latar belakang masalah juga dapat membantu pembaca untuk menilai kredibilitas dan relevansi penelitian yang sedang dilakukan.

Untuk membuat uraian latar belakang masalah penelitian yang baik, seorang peneliti harus memahami masalah yang akan diteliti. Hal ini penting karena peneliti harus mengetahui apa yang telah dilakukan sebelumnya dan bagaimana hal-hal tersebut berkontribusi terhadap masalah yang sedang diteliti. Setelah memahami masalah yang akan diteliti, peneliti harus menentukan tujuan penelitian dan menjelaskan mengapa masalah itu penting.

Selain itu, peneliti juga harus menjelaskan apa yang telah dilakukan oleh peneliti lain untuk menyelesaikan masalah yang sama. Hal ini penting untuk membantu pembaca untuk memahami bagaimana masalah ini telah dipecahkan dalam penelitian sebelumnya. Peneliti juga harus menjelaskan bagaimana cara pendekatan yang direncanakan akan membantu menyelesaikan masalah.

Ketika membuat uraian latar belakang masalah penelitian, peneliti juga harus memastikan bahwa pembaca dapat mengerti bagaimana penelitian ini akan menambah pengetahuan dan membantu menyelesaikan masalah. Hal ini penting untuk memastikan bahwa pembaca dapat menilai relevansi dan kredibilitas penelitian itu sendiri. Dengan demikian, uraian latar belakang masalah penelitian sangat penting karena membantu pembaca untuk memahami tujuan dan kepentingan penelitian secara lebih baik.

– Uraian latar belakang masalah penelitian harus jelas, singkat, dan jelas.

Latar belakang masalah penelitian adalah komponen penting dari sebuah penelitian yang akan menjelaskan alasan mengapa peneliti melakukan penelitiannya. Latar belakang masalah memberikan penjelasan tentang konteks yang mendasari penelitian dan memberikan batasan yang jelas pada masalah yang akan diteliti. Latar belakang masalah harus jelas, singkat, dan jelas untuk memastikan bahwa peneliti dapat menyampaikan ide-ide mereka dengan jelas dan menarik.

Pertama, latar belakang masalah harus jelas. Ini dapat dicapai dengan menggunakan kata-kata yang sederhana dan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti. Peneliti harus memberi tahu pembaca tentang kepentingan temuan penelitian dan menunjukkan bagaimana hasilnya dapat digunakan untuk memecahkan masalah yang ada. Dengan cara ini, pembaca dapat memahami alasan mengapa masalah ini penting untuk diteliti.

Kedua, latar belakang masalah harus singkat. Ini berarti bahwa peneliti harus menjelaskan masalah dengan cepat dan efisien. Peneliti harus menyebutkan dasar penelitian, menyebutkan tujuan penelitian, dan memberi gambaran tentang masalah yang akan diteliti. Ini akan membantu pembaca memahami dengan cepat bagaimana masalah terkait dengan penelitian dan menghindari penjelasan bertele-tele yang mungkin menyebabkan pembaca bosan.

Ketiga, latar belakang masalah harus jelas. Peneliti harus menggunakan bahasa yang jelas dan mencantumkan fakta yang tepat untuk memastikan bahwa pembaca dapat memahami dengan jelas masalah yang diteliti. Peneliti juga harus menyertakan referensi yang relevan untuk membantu pembaca memahami dengan lebih baik masalah yang akan diteliti. Dengan cara ini, pembaca dapat mengetahui bahwa peneliti telah meninjau referensi yang tepat dan menggunakan informasi yang tepat untuk menjelaskan masalah.

Kesimpulannya, latar belakang masalah penelitian harus jelas, singkat, dan jelas. Ini akan memastikan bahwa pembaca dapat memahami dengan jelas alasan mengapa masalah penting untuk diteliti dan memahami bagaimana hasil penelitian dapat memecahkan masalah yang ada. Dengan cara ini, peneliti dapat menyampaikan ide-ide mereka dengan jelas dan menarik dan memastikan bahwa penelitian mereka menyampaikan informasi yang tepat dan berkualitas.

– Uraian latar belakang masalah penelitian harus menguraikan masalah yang akan diteliti, alasan mengapa masalah tersebut layak untuk diteliti, dan alasan mengapa masalah tersebut penting untuk dikaji.

Latar belakang masalah penelitian mengandung uraian yang menjelaskan tentang masalah yang akan diteliti, alasan mengapa masalah tersebut layak untuk diteliti, dan alasan mengapa masalah tersebut penting untuk dikaji. Uraian latar belakang masalah penelitian merupakan bagian penting dari suatu penelitian karena membuat pembaca mengerti tentang masalah yang akan diteliti dan alasan mengapa masalah tersebut layak untuk diteliti.

Uraian latar belakang masalah penelitian harus memuat informasi tentang masalah yang akan diteliti dan menjelaskan alasan mengapa masalah tersebut penting untuk dikaji. Uraian ini harus menyoroti masalah yang relevan dengan penelitian dan menjelaskan alasan mengapa masalah itu layak untuk diteliti.

Pertama, uraian latar belakang masalah penelitian harus menyebutkan masalah yang akan diteliti. Masalah yang akan diteliti harus relevan dengan topik yang dipelajari oleh peneliti dan harus secara spesifik menyoroti masalah yang akan diteliti. Misalnya, bila peneliti ingin meneliti dampak sosial dari pemakaian media sosial, maka masalah yang akan diteliti adalah dampak sosial dari pemakaian media sosial.

Kedua, uraian latar belakang masalah penelitian harus menyebutkan alasan mengapa masalah tersebut layak untuk diteliti. Uraian ini harus menyoroti alasan mengapa masalah itu layak untuk diteliti, seperti menunjukkan bahwa masalah itu penting, tidak diketahui, tidak pernah diteliti sebelumnya, atau memiliki implikasi yang luas. Misalnya, bila peneliti ingin meneliti dampak sosial dari pemakaian media sosial, maka alasan mengapa masalah itu layak untuk diteliti adalah bahwa media sosial telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari dan banyak dampak sosial yang belum diketahui.

Ketiga, uraian latar belakang masalah penelitian harus menyebutkan alasan mengapa masalah tersebut penting untuk dikaji. Uraian ini harus menyoroti alasan mengapa masalah itu penting untuk dikaji, seperti menimbulkan implikasi yang luas, menciptakan solusi yang berguna, atau memberikan informasi yang berguna. Misalnya, bila peneliti ingin meneliti dampak sosial dari pemakaian media sosial, maka alasan mengapa masalah itu penting untuk dikaji adalah bahwa media sosial dapat memiliki implikasi yang luas dan penting bagi masyarakat, dan penelitian ini dapat memberikan informasi yang berguna untuk memahami dampak sosial dari media sosial.

Secara keseluruhan, uraian latar belakang masalah penelitian adalah bagian penting dari suatu penelitian karena membuat pembaca mengerti tentang masalah yang akan diteliti dan alasan mengapa masalah tersebut layak untuk diteliti. Uraian ini harus memuat informasi tentang masalah yang akan diteliti, alasan mengapa masalah tersebut layak untuk diteliti, dan alasan mengapa masalah tersebut penting untuk dikaji. Dengan memahami bagaimana cara menyusun uraian latar belakang masalah penelitian, peneliti dapat membuat suatu penelitian yang berkualitas dan dapat menarik perhatian pembaca.

– Uraian latar belakang masalah penelitian juga harus mencakup bagaimana masalah tersebut berkaitan dengan masalah yang telah ada sebelumnya dalam bidang yang sama.

Latar belakang masalah penelitian adalah bagian penting dari penelitian dan dapat membantu membuat penelitian lebih efektif dan efisien. Latar belakang masalah penelitian adalah bagian yang menjelaskan alasan mengapa penelitian itu dilakukan dan mengapa peneliti merasa perlu untuk mengeksplorasi masalah tersebut. Uraian latar belakang masalah penelitian juga harus mencakup bagaimana masalah tersebut berkaitan dengan masalah yang telah ada sebelumnya dalam bidang yang sama.

Latar belakang masalah penelitian harus mencakup informasi yang relevan tentang masalah yang akan diteliti, termasuk identifikasi masalah, konteks masalah, dan kondisi sebelumnya yang mungkin menjadi alasan penelitian dilakukan. Latar belakang masalah penelitian juga harus mencakup informasi tentang bagaimana masalah telah diteliti sebelumnya, termasuk hasil-hasil yang ditemukan dan beberapa kesimpulan yang dibuat. Ini akan membantu memastikan bahwa penelitian yang sedang dilakukan tidak mengulangi yang telah dilakukan sebelumnya dan juga membantu memberikan konteks yang lebih luas tentang masalah yang sedang diteliti.

Ketika menulis latar belakang masalah penelitian, penting untuk mencakup informasi yang relevan tentang masalah yang telah diteliti sebelumnya. Ini termasuk melakukan penelitian tentang topik dan melihat apa yang telah dicapai sebelumnya. Penting untuk mengidentifikasi beberapa masalah yang telah diteliti sebelumnya dan bagaimana hasil-hasilnya dapat memengaruhi hasil penelitian yang sedang dilakukan. Ini akan membantu menunjukkan perbedaan antara penelitian yang telah dilakukan dan penelitian yang sedang dilakukan.

Latar belakang masalah penelitian juga harus mencakup informasi tentang bagaimana masalah yang telah diteliti sebelumnya berkaitan dengan masalah yang sedang diteliti. Ini akan membantu memberikan wawasan tentang bagaimana masalah yang akan diteliti mungkin berbeda dari masalah yang telah diteliti sebelumnya. Peneliti dapat menggunakan informasi ini untuk menyarankan bagaimana masalah yang akan diteliti dapat membawa manfaat yang lebih besar daripada masalah yang telah diteliti sebelumnya.

Kesimpulannya, latar belakang masalah penelitian harus mencakup informasi tentang masalah yang telah diteliti sebelumnya, termasuk bagaimana masalah ini berkaitan dengan masalah yang akan diteliti. Peneliti harus memastikan bahwa informasi yang disajikan relevan dengan masalah yang sedang diteliti dan bahwa informasi tersebut dapat membantu menyarankan bagaimana hasil penelitian yang akan datang mungkin berbeda dari hasil yang telah dicapai sebelumnya. Ini akan membantu membuat penelitian lebih fokus dan efektif.

– Uraian latar belakang masalah penelitian juga harus menyertakan informasi tentang metodologi yang digunakan dalam penelitian.

Latar belakang masalah penelitian adalah bagian dari penelitian yang menggambarkan permasalahan yang diteliti dan menyediakan konteks untuk penelitian. Latar belakang masalah adalah pengembangan dari pertanyaan penelitian yang menjelaskan alasan mengapa penelitian dilakukan dan alasan mengapa peneliti tertarik untuk menjawab pertanyaan tersebut. Uraian latar belakang masalah penelitian juga harus menyertakan informasi tentang metodologi yang digunakan dalam penelitian.

Metodologi penelitian adalah seperangkat konsep, praktik, dan prinsip yang digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis data. Metodologi penelitian berbeda-beda untuk setiap penelitian, tergantung pada konteks dan tujuan khusus penelitian. Dalam menyusun latar belakang masalah penelitian, penulis harus menyertakan informasi tentang metodologi yang digunakan dalam penelitian.

Misalnya, jika penelitian menggunakan metode kualitatif, penulis perlu menjelaskan metode yang digunakan, seperti pengamatan, wawancara, atau studi kasus. Dengan menyertakan informasi ini, penulis dapat menunjukkan bagaimana metode tersebut digunakan untuk mengumpulkan data dan bagaimana data tersebut akan digunakan untuk menjawab pertanyaan penelitian. Penulis juga dapat menjelaskan bagaimana metode ini dipilih dan mengapa metode ini sesuai untuk menjawab pertanyaan penelitian.

Selain metode kualitatif, metode kuantitatif juga dapat digunakan dalam penelitian. Metode kuantitatif melibatkan pengumpulan dan analisis data yang dikumpulkan dari populasi atau sampel. Saat menyertakan informasi tentang metode kuantitatif dalam uraian latar belakang masalah penelitian, penulis harus menjelaskan bagaimana populasi atau sampel dipilih, bagaimana data dikumpulkan, dan bagaimana data akan digunakan untuk menjawab pertanyaan penelitian.

Kesimpulannya, uraian latar belakang masalah penelitian harus menyertakan informasi tentang metodologi yang digunakan dalam penelitian. Dengan menyertakan informasi ini, penulis dapat menunjukkan bagaimana metode tersebut digunakan untuk mengumpulkan data dan bagaimana data tersebut akan digunakan untuk menjawab pertanyaan penelitian. Penulis juga dapat menjelaskan bagaimana metode ini dipilih dan mengapa metode ini sesuai untuk menjawab pertanyaan penelitian.

– Uraian latar belakang masalah penelitian juga harus memuat informasi tentang hipotesis yang digunakan dalam penelitian.

Latar belakang masalah penelitian adalah bagian dari sebuah penelitian yang menjelaskan mengapa topik penelitian penting untuk diteliti. Ini juga memberi informasi tentang bagaimana peneliti berpikir tentang masalah yang akan diteliti. Latar belakang masalah penelitian mengandung uraian yang memberikan rincian tentang masalah penelitian dan bagaimana masalah itu terkait dengan isu-isu yang lebih luas. Uraian latar belakang masalah penelitian juga harus memuat informasi tentang hipotesis yang digunakan dalam penelitian.

Hipotesis adalah dugaan yang dibuat oleh peneliti mengenai hubungan antara variabel-variabel yang akan diteliti. Hipotesis digunakan oleh peneliti untuk menentukan arah penelitian dan menentukan bagaimana dia akan mengumpulkan data. Hipotesis dapat menjadi hipotesis umum, yang merupakan dugaan yang diberikan peneliti tentang hubungan antara variabel-variabel yang diteliti, atau hipotesis khusus, yang merupakan dugaan yang diberikan peneliti tentang hasil yang diharapkan dari penelitian.

Dalam uraian latar belakang masalah penelitian, hipotesis harus dibahas secara spesifik. Peneliti harus menjelaskan variabel-variabel yang diteliti dan hubungan yang diharapkan antara variabel-variabel tersebut. Sebagai contoh, jika peneliti ingin menguji hubungan antara pendidikan dan pekerjaan, dia harus menjelaskan bahwa hipotesisnya adalah bahwa tingkat pendidikan yang lebih tinggi akan menghasilkan pekerjaan yang lebih baik. Peneliti juga harus secara spesifik menjelaskan bagaimana hipotesis tersebut akan diuji melalui penelitian.

Uraian latar belakang masalah penelitian juga harus menjelaskan bagaimana masalah yang diteliti akan menambah pengetahuan yang ada. Peneliti harus menjelaskan bagaimana penelitiannya akan membantu untuk menjawab persoalan-persoalan yang belum terpecahkan atau menambah pengetahuan yang ada.

Kesimpulannya, uraian latar belakang masalah penelitian harus menyertakan informasi tentang hipotesis yang digunakan dalam penelitian. Peneliti harus secara spesifik menjelaskan variabel-variabel yang diteliti dan hubungan yang diharapkan antara variabel-variabel tersebut. Uraian latar belakang masalah penelitian juga harus menjelaskan bagaimana penelitian akan membantu untuk menjawab persoalan-persoalan yang belum terpecahkan atau menambah pengetahuan yang ada.

– Dengan uraian latar belakang masalah penelitian yang jelas dan tepat, maka penelitian dapat dilakukan dengan lebih efektif dan akurat.

Latar belakang masalah penelitian mengacu pada alasan mengapa penelitian dilakukan. Ini adalah inti dari penelitian dan merupakan bagian penting yang harus dipertimbangkan saat merencanakan penelitian. Hal ini penting karena latar belakang masalah menunjukkan permasalahan yang harus dipecahkan dan memberikan dasar untuk mengembangkan solusi yang dapat diterapkan. Dengan uraian latar belakang masalah penelitian yang jelas dan tepat, maka penelitian dapat dilakukan dengan lebih efektif dan akurat.

Latar belakang masalah penelitian bisa berupa masalah praktis atau teoritis, atau keduanya. Masalah praktis biasanya berkaitan dengan masalah sosial, ekonomi, politik, psikologis, atau kesehatan. Masalah teoritis biasanya berkaitan dengan teori, percobaan, atau hipotesis yang telah dikembangkan. Uraian latar belakang masalah penelitian harus memberikan informasi yang cukup untuk menunjukkan bahwa masalah memiliki relevansi yang signifikan dan berpotensi memberikan kontribusi yang penting dalam bidang terkait.

Untuk menyusun latar belakang masalah penelitian yang baik, pertama-tama Anda harus mengidentifikasi masalah yang relevan. Anda harus meneliti bidang yang ingin diteliti lebih lanjut, mempelajari literatur yang ada, dan membuat hipotesis. Kemudian, Anda harus menuliskan latar belakang masalah secara jelas. Ini harus berisi deskripsi singkat masalah, alasan mengapa masalah itu penting, dan bagaimana masalah tersebut berkontribusi terhadap pengetahuan yang ada.

Setelah menyusun latar belakang masalah penelitian, Anda harus menetapkan tujuan penelitian. Tujuan penelitian menunjukkan cara masalah akan diselesaikan dalam penelitian. Tujuan harus menjelaskan informasi yang diperlukan untuk mencapai hasil yang diinginkan. Setelah itu, Anda harus menentukan metodologi yang akan digunakan untuk mencapai tujuan penelitian. Metodologi ini mencakup sejumlah langkah yang harus dilakukan untuk mengumpulkan informasi yang tepat.

Dengan memiliki latar belakang masalah yang jelas dan tepat, maka peneliti dapat mengumpulkan informasi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan masalah dengan lebih efektif dan akurat. Ini juga membantu menghindari masalah yang mungkin timbul saat melakukan penelitian. Latar belakang masalah penelitian juga membuat penelitian lebih mudah dipahami oleh orang lain. Dengan demikian, hasil penelitian akan lebih bermanfaat bagi masyarakat dan akan membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi.