jelaskan faktor pendorong dan penghambat perubahan sosial – Perubahan sosial merupakan salah satu hal yang tidak bisa dihindari dalam kehidupan manusia. Hal ini terjadi karena adanya faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan tersebut. Ada banyak faktor pendorong dan penghambat perubahan sosial, dan faktor-faktor ini sangat berbeda antara satu masyarakat dengan masyarakat yang lainnya. Oleh karena itu, dalam tulisan ini akan dijelaskan faktor-faktor pendorong dan penghambat perubahan sosial secara umum.
Faktor Pendorong Perubahan Sosial
1. Kemajuan Teknologi
Kemajuan teknologi merupakan salah satu faktor pendorong utama perubahan sosial. Kemajuan teknologi memungkinkan manusia untuk menemukan cara baru dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Contohnya adalah penggunaan internet, komputer, dan smartphone yang sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari manusia. Kemajuan teknologi juga memungkinkan manusia untuk mengembangkan keahlian baru dalam bidang tertentu.
2. Globalisasi
Globalisasi juga menjadi salah satu faktor pendorong perubahan sosial. Dengan adanya globalisasi, masyarakat menjadi lebih terbuka dan terhubung dengan masyarakat lainnya di seluruh dunia. Hal ini memungkinkan manusia untuk mempelajari budaya, bahasa, dan kebiasaan masyarakat lainnya. Globalisasi juga memungkinkan manusia untuk melakukan perdagangan dan bisnis di seluruh dunia.
3. Perkembangan Ekonomi
Perkembangan ekonomi juga menjadi faktor pendorong perubahan sosial. Dalam masyarakat yang ekonominya berkembang, manusia cenderung memiliki akses yang lebih baik terhadap pendidikan, kesehatan, dan layanan publik lainnya. Hal ini memungkinkan manusia untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial dan politik dengan lebih aktif.
Faktor Penghambat Perubahan Sosial
1. Tradisi
Tradisi adalah salah satu faktor penghambat perubahan sosial. Dalam masyarakat yang sangat menghargai tradisi, manusia cenderung enggan untuk melakukan perubahan. Masyarakat yang terlalu menghargai tradisi juga cenderung mempertahankan cara hidup dan kebiasaan yang sudah ada sejak lama.
2. Politik
Politik juga bisa menjadi faktor penghambat perubahan sosial. Dalam masyarakat yang terlalu terkait dengan politik, perubahan sosial bisa menjadi sulit dilakukan. Hal ini disebabkan karena adanya kepentingan politik, yang cenderung mempertahankan status quo dan menghalangi perubahan yang bisa merugikan kepentingan politik.
3. Ketidakadilan Sosial
Ketidakadilan sosial juga bisa menjadi faktor penghambat perubahan sosial. Dalam masyarakat yang tidak adil, manusia cenderung enggan untuk melakukan perubahan. Hal ini disebabkan karena mereka merasa tidak memiliki kekuatan untuk mengubah situasi yang ada. Mereka juga merasa bahwa perubahan sosial bisa memperburuk situasi yang sudah ada.
Kesimpulan
Perubahan sosial merupakan hal yang tidak bisa dihindari dalam kehidupan manusia. Ada banyak faktor pendorong dan penghambat perubahan sosial, dan faktor-faktor ini sangat berbeda antara satu masyarakat dengan masyarakat yang lainnya. Dalam masyarakat yang terbuka dan dinamis, perubahan sosial bisa menjadi lebih mudah dan cepat. Namun, dalam masyarakat yang tertutup dan konservatif, perubahan sosial bisa menjadi sulit dilakukan. Oleh karena itu, penting bagi manusia untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan sosial, dan melakukan upaya yang tepat untuk merubah situasi yang ada.
Rangkuman:
Penjelasan: jelaskan faktor pendorong dan penghambat perubahan sosial
Poin-poin dari tema “Jelaskan faktor pendorong dan penghambat perubahan sosial” dengan kalimat di atas adalah sebagai berikut:
Perubahan sosial adalah suatu proses yang berlangsung di dalam masyarakat, baik dalam bentuk perubahan kecil maupun perubahan besar. Suatu masyarakat akan terus mengalami perubahan seiring dengan berjalannya waktu. Perubahan sosial dapat disebabkan oleh berbagai faktor, baik faktor pendorong maupun faktor penghambat. Oleh karena itu, penting untuk memahami faktor-faktor tersebut agar perubahan sosial yang terjadi dapat berlangsung dengan lancar dan memberikan dampak positif terhadap masyarakat.
Faktor pendorong perubahan sosial yang pertama adalah kemajuan teknologi. Kemajuan teknologi memungkinkan manusia untuk menemukan cara baru dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Contoh dari kemajuan teknologi yang mempengaruhi perubahan sosial adalah penggunaan internet, komputer, dan smartphone yang sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari manusia. Kemajuan teknologi juga memungkinkan manusia untuk mengembangkan keahlian baru dalam bidang tertentu.
Faktor pendorong perubahan sosial yang kedua adalah globalisasi. Dengan adanya globalisasi, masyarakat menjadi lebih terbuka dan terhubung dengan masyarakat lainnya di seluruh dunia. Hal ini memungkinkan manusia untuk mempelajari budaya, bahasa, dan kebiasaan masyarakat lainnya. Globalisasi juga memungkinkan manusia untuk melakukan perdagangan dan bisnis di seluruh dunia.
Faktor pendorong perubahan sosial yang ketiga adalah perkembangan ekonomi. Perkembangan ekonomi juga menjadi faktor pendorong perubahan sosial. Dalam masyarakat yang ekonominya berkembang, manusia cenderung memiliki akses yang lebih baik terhadap pendidikan, kesehatan, dan layanan publik lainnya. Hal ini memungkinkan manusia untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial dan politik dengan lebih aktif.
Faktor penghambat perubahan sosial yang pertama adalah tradisi. Tradisi adalah salah satu faktor penghambat perubahan sosial. Dalam masyarakat yang sangat menghargai tradisi, manusia cenderung enggan untuk melakukan perubahan. Masyarakat yang terlalu menghargai tradisi juga cenderung mempertahankan cara hidup dan kebiasaan yang sudah ada sejak lama.
Faktor penghambat perubahan sosial yang kedua adalah politik. Politik juga bisa menjadi faktor penghambat perubahan sosial. Dalam masyarakat yang terlalu terkait dengan politik, perubahan sosial bisa menjadi sulit dilakukan. Hal ini disebabkan karena adanya kepentingan politik, yang cenderung mempertahankan status quo dan menghalangi perubahan yang bisa merugikan kepentingan politik.
Faktor penghambat perubahan sosial yang ketiga adalah ketidakadilan sosial. Ketidakadilan sosial juga bisa menjadi faktor penghambat perubahan sosial. Dalam masyarakat yang tidak adil, manusia cenderung enggan untuk melakukan perubahan. Hal ini disebabkan karena mereka merasa tidak memiliki kekuatan untuk mengubah situasi yang ada. Mereka juga merasa bahwa perubahan sosial bisa memperburuk situasi yang sudah ada.
Dalam kesimpulannya, faktor pendorong dan penghambat perubahan sosial merupakan faktor yang sangat penting dalam memahami perubahan sosial yang terjadi di masyarakat. Memahami faktor-faktor ini akan membantu manusia untuk mengidentifikasi tantangan dan peluang dalam menghadapi perubahan sosial. Oleh karena itu, manusia perlu untuk terus memperhatikan faktor-faktor pendorong dan penghambat perubahan sosial agar dapat merancang perubahan yang positif bagi masyarakat.
Faktor Pendorong Perubahan Sosial:
Perubahan sosial merupakan fenomena yang tidak dapat dihindari dalam kehidupan manusia. Perubahan sosial terjadi karena adanya faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan tersebut. Faktor-faktor ini sangat berbeda antara satu masyarakat dengan masyarakat yang lainnya.
Poin pertama dari tema “Jelaskan faktor pendorong dan penghambat perubahan sosial” adalah faktor pendorong perubahan sosial. Faktor pendorong perubahan sosial terdiri dari beberapa hal, di antaranya adalah kemajuan teknologi, globalisasi, dan perkembangan ekonomi.
Kemajuan teknologi adalah salah satu faktor pendorong utama perubahan sosial. Kemajuan teknologi memungkinkan manusia untuk menemukan cara baru dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Contohnya adalah penggunaan internet, komputer, dan smartphone yang sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari manusia. Kemajuan teknologi juga memungkinkan manusia untuk mengembangkan keahlian baru dalam bidang tertentu.
Globalisasi juga menjadi salah satu faktor pendorong perubahan sosial. Dengan adanya globalisasi, masyarakat menjadi lebih terbuka dan terhubung dengan masyarakat lainnya di seluruh dunia. Hal ini memungkinkan manusia untuk mempelajari budaya, bahasa, dan kebiasaan masyarakat lainnya. Globalisasi juga memungkinkan manusia untuk melakukan perdagangan dan bisnis di seluruh dunia.
Perkembangan ekonomi juga menjadi faktor pendorong perubahan sosial. Dalam masyarakat yang ekonominya berkembang, manusia cenderung memiliki akses yang lebih baik terhadap pendidikan, kesehatan, dan layanan publik lainnya. Hal ini memungkinkan manusia untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial dan politik dengan lebih aktif.
Dalam keseluruhan faktor-faktor pendorong perubahan sosial tersebut, terdapat pola bahwa perubahan sosial seringkali dipicu oleh kemajuan dan perkembangan dalam berbagai bidang kehidupan manusia. Hal ini menunjukkan bahwa perubahan sosial merupakan proses yang dinamis dan terus berkembang seiring dengan waktu dan perkembangan manusia itu sendiri.
1. Kemajuan teknologi memungkinkan manusia untuk menemukan cara baru dalam melakukan kegiatan sehari-hari.
Kemajuan teknologi merupakan salah satu faktor pendorong utama perubahan sosial. Hal ini terjadi karena kemajuan teknologi memungkinkan manusia untuk menemukan cara baru dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Contohnya, dengan adanya internet, manusia bisa berkomunikasi dengan orang lain di seluruh dunia dengan sangat mudah. Kemajuan teknologi juga memungkinkan manusia untuk melakukan kegiatan yang sebelumnya tidak mungkin dilakukan, seperti bekerja dari rumah, berbelanja online, dan lain sebagainya.
Kemajuan teknologi juga memungkinkan manusia untuk mengembangkan keahlian baru dalam bidang tertentu. Contohnya, dengan adanya teknologi informasi, manusia bisa mempelajari berbagai macam keterampilan dan keahlian baru secara online, seperti desain grafis, pemrograman, dan lain sebagainya.
Selain itu, kemajuan teknologi juga dapat mempercepat perubahan sosial. Contohnya, dengan adanya teknologi transportasi yang lebih cepat dan efisien, manusia bisa melakukan perjalanan ke tempat lain dengan lebih mudah dan cepat. Hal ini dapat mempercepat pertukaran budaya dan memungkinkan masyarakat untuk menjadi lebih terbuka terhadap perubahan.
Namun, kemajuan teknologi juga dapat menimbulkan dampak negatif pada masyarakat jika tidak diatur dengan baik. Salah satu contohnya adalah adanya cyberbullying dan kejahatan siber lainnya yang semakin marak di era digital ini. Oleh karena itu, manusia perlu mempertimbangkan dampak positif dan negatif dari kemajuan teknologi dalam mengambil keputusan dan melakukan perubahan sosial.
2. Globalisasi memungkinkan manusia untuk mempelajari budaya, bahasa, dan kebiasaan masyarakat lainnya.
Poin yang pertama dalam tema “Jelaskan faktor pendorong dan penghambat perubahan sosial” adalah faktor pendorong perubahan sosial yang berkaitan dengan kemajuan teknologi. Kemajuan teknologi membuat manusia mampu menemukan cara baru dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Hal ini dapat mengubah cara manusia melakukan interaksi sosial, bekerja, hingga mengakses informasi. Kemajuan teknologi dapat membawa perubahan positif pada masyarakat, seperti peningkatan kualitas hidup, pendidikan, dan kesehatan.
Kemajuan teknologi juga memungkinkan manusia untuk mengembangkan keahlian baru dalam bidang tertentu. Sebagai contoh, kemajuan teknologi informasi memungkinkan manusia untuk mempelajari dan mengembangkan teknologi baru yang dapat membantu meningkatkan kesejahteraan manusia. Penggunaan teknologi juga dapat menyebabkan perubahan dalam dunia kerja, dengan munculnya pekerjaan baru yang memerlukan keahlian yang lebih canggih.
Namun, ada juga dampak negatif dari kemajuan teknologi pada masyarakat, seperti masalah privasi dan keamanan. Contohnya, penggunaan internet yang semakin meluas dapat membuka celah bagi kejahatan dunia maya, seperti pencurian data pribadi dan penipuan online. Selain itu, kemajuan teknologi juga dapat menyebabkan kesenjangan sosial antara masyarakat yang dapat mengakses teknologi dengan mudah dan masyarakat yang tidak mampu mengakses teknologi tersebut.
Dalam konteks perubahan sosial, kemajuan teknologi dapat menjadi faktor pendorong perubahan sosial karena mendorong manusia untuk beradaptasi dan berinovasi dengan cara baru dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengembangkan teknologi dengan bijak dan meminimalkan dampak negatifnya pada masyarakat.
3. Perkembangan ekonomi memungkinkan manusia untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial dan politik dengan lebih aktif.
Perubahan sosial adalah suatu hal yang tidak dapat dihindari dalam kehidupan manusia. Ada banyak faktor yang mempengaruhi perubahan sosial, baik sebagai pendorong maupun sebagai penghambat. Dalam konteks ini, faktor pendorong perubahan sosial dapat didefinisikan sebagai faktor-faktor yang memacu terjadinya perubahan sosial. Sementara itu, faktor penghambat perubahan sosial adalah faktor-faktor yang menghambat atau memperlambat terjadinya perubahan sosial.
Pertama-tama, kemajuan teknologi menjadi salah satu faktor pendorong perubahan sosial. Kemajuan teknologi memungkinkan manusia untuk menemukan cara baru dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Sebagai contoh, teknologi informasi dan komunikasi seperti internet dan smartphone telah mengubah cara manusia berkomunikasi dan berinteraksi satu sama lain. Selain itu, teknologi juga memungkinkan manusia untuk mempercepat proses produksi dan pelayanan, meningkatkan efisiensi dan produktivitas, serta mengembangkan inovasi baru.
Kedua, globalisasi juga menjadi faktor pendorong perubahan sosial. Dengan adanya globalisasi, manusia menjadi lebih terbuka dan terhubung dengan masyarakat lainnya di seluruh dunia. Hal ini memungkinkan manusia untuk mempelajari budaya, bahasa, dan kebiasaan masyarakat lainnya. Globalisasi juga memungkinkan manusia untuk melakukan perdagangan dan bisnis di seluruh dunia. Sebagai contoh, globalisasi telah mempercepat pertukaran informasi, memperbesar pasar dan meningkatkan mobilitas tenaga kerja, serta memperluas peluang pembangunan ekonomi.
Ketiga, perkembangan ekonomi juga menjadi faktor pendorong perubahan sosial. Dalam masyarakat yang ekonominya berkembang, manusia cenderung memiliki akses yang lebih baik terhadap pendidikan, kesehatan, dan layanan publik lainnya. Hal ini memungkinkan manusia untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial dan politik dengan lebih aktif. Selain itu, perkembangan ekonomi juga memungkinkan manusia untuk memperbaiki standar hidup mereka, meningkatkan pendapatan, dan mengurangi kemiskinan.
Dalam kesimpulannya, faktor-faktor pendorong perubahan sosial seperti kemajuan teknologi, globalisasi, dan perkembangan ekonomi memainkan peranan penting dalam mengubah masyarakat. Faktor-faktor ini memicu perubahan dalam berbagai aspek kehidupan manusia, mulai dari teknologi, budaya, hingga ekonomi. Oleh karena itu, memahami faktor-faktor pendorong perubahan sosial sangat penting bagi manusia, sehingga mereka dapat mengantisipasi dan menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan tersebut.
Faktor Penghambat Perubahan Sosial:
Perubahan sosial merupakan hal yang tak terhindarkan dalam masyarakat. Namun, perubahan tersebut sering kali dihambat oleh beberapa faktor. Ada beberapa faktor penghambat perubahan sosial yang perlu dipahami. Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai faktor penghambat perubahan sosial:
1. Tradisi
Tradisi dapat menjadi penghambat perubahan sosial. Dalam masyarakat yang sangat menghargai tradisi, manusia cenderung enggan untuk melakukan perubahan. Mereka merasa bahwa tradisi adalah sesuatu yang harus dijaga dan dipertahankan. Masyarakat yang terlalu menghargai tradisi cenderung mempertahankan cara hidup dan kebiasaan yang sudah ada sejak lama. Namun, hal ini dapat menghambat kemajuan dan perkembangan masyarakat.
2. Politik
Politik juga bisa menjadi faktor penghambat perubahan sosial. Dalam masyarakat yang terlalu terkait dengan politik, perubahan sosial bisa menjadi sulit dilakukan. Hal ini disebabkan karena adanya kepentingan politik, yang cenderung mempertahankan status quo dan menghalangi perubahan yang bisa merugikan kepentingan politik. Politik juga dapat mempengaruhi regulasi dan kebijakan yang berdampak pada perubahan sosial.
3. Ketidakadilan Sosial
Ketidakadilan sosial juga bisa menjadi faktor penghambat perubahan sosial. Dalam masyarakat yang tidak adil, manusia cenderung enggan untuk melakukan perubahan. Hal ini disebabkan karena mereka merasa tidak memiliki kekuatan untuk mengubah situasi yang ada. Mereka juga merasa bahwa perubahan sosial bisa memperburuk situasi yang sudah ada. Ketidakadilan sosial dapat meliputi berbagai hal, seperti ketidaksetaraan dalam akses terhadap sumber daya dan kesempatan, serta diskriminasi sosial.
Dalam rangka mengatasi faktor penghambat perubahan sosial, diperlukan upaya yang tepat. Masyarakat harus belajar untuk membuka pikiran terhadap perubahan dan menghargai keberagaman. Perlunya pengembangan dan penerapan kebijakan dan regulasi yang mendukung perubahan sosial. Penghapusan ketidakadilan sosial juga menjadi kunci penting dalam mengatasi faktor penghambat perubahan sosial. Dengan cara ini, masyarakat dapat berpartisipasi dalam perubahan sosial dengan lebih aktif dan efektif.
1. Tradisi dalam masyarakat yang terlalu menghargai tradisi, manusia cenderung enggan untuk melakukan perubahan.
Penjelasan lengkap mengenai faktor penghambat perubahan sosial yang pertama, yaitu tradisi dalam masyarakat yang terlalu menghargai tradisi, manusia cenderung enggan untuk melakukan perubahan adalah sebagai berikut:
Tradisi merupakan suatu nilai yang diwariskan dari generasi ke generasi dalam masyarakat. Nilai-nilai ini berkaitan dengan cara hidup, kepercayaan, dan perilaku yang menjadi bagian dari budaya masyarakat. Dalam masyarakat yang sangat menghargai tradisi, manusia cenderung enggan untuk melakukan perubahan. Hal ini disebabkan karena tradisi dianggap sebagai suatu bentuk kebenaran yang sudah diuji dan terbukti selama bertahun-tahun. Mereka percaya bahwa mengubah tradisi bisa merusak nilai-nilai yang sudah ada dan membahayakan stabilitas sosial.
Dalam masyarakat yang sangat menghargai tradisi, perubahan sosial bisa menjadi sangat sulit dilakukan. Mereka cenderung mempertahankan cara hidup dan kebiasaan yang sudah ada sejak lama. Hal ini dapat berdampak negatif pada kemajuan masyarakat karena perubahan sosial adalah bagian dari evolusi manusia. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk mempertahankan nilai-nilai tradisi yang baik dan memungkinkan untuk berkembang, sambil tetap membuka diri terhadap perubahan yang positif.
Dalam hal ini, pemerintah dan lembaga sosial lainnya dapat berperan penting dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya perubahan sosial yang positif. Pemerintah dapat memperkenalkan program-program yang memungkinkan masyarakat untuk mengembangkan keterampilan baru, menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan kualitas hidup. Dalam hal ini, masyarakat harus melihat perubahan sebagai peluang untuk meningkatkan kualitas hidup mereka dan bukan sebagai ancaman terhadap tradisi mereka.
2. Politik bisa menjadi faktor penghambat perubahan sosial karena adanya kepentingan politik yang cenderung mempertahankan status quo.
Politik bisa menjadi faktor penghambat perubahan sosial karena adanya kepentingan politik yang cenderung mempertahankan status quo. Dalam situasi seperti ini, para pemimpin atau kelompok politik yang memiliki kekuasaan cenderung ingin mempertahankan posisi mereka dan menolak perubahan yang bisa mengancam posisi atau kekuasaan mereka. Kepentingan politik ini bisa menghalangi reformasi sosial dan ekonomi, atau bahkan bisa memicu konflik dan ketegangan sosial.
Contohnya, di beberapa negara, kelompok politik yang berkuasa mempertahankan kebijakan yang tidak adil atau korupsi, dengan tujuan untuk mempertahankan kekuasaan dan kekayaan mereka. Hal ini menghambat perubahan sosial yang bisa memperbaiki situasi yang tidak adil atau merugikan masyarakat. Selain itu, dalam masyarakat yang terlalu terkait dengan politik, perubahan sosial bisa menjadi sulit dilakukan. Hal ini disebabkan karena adanya kepentingan politik, yang cenderung mempertahankan status quo dan menghalangi perubahan yang bisa merugikan kepentingan politik.
Untuk mengatasi faktor penghambat ini, penting bagi masyarakat untuk mengembangkan kesadaran politik dan berpartisipasi dalam kegiatan politik. Masyarakat perlu memilih pemimpin yang memiliki visi dan tujuan yang jelas untuk memperbaiki situasi yang ada, dan yang berkomitmen untuk melakukan perubahan sosial yang positif. Selain itu, masyarakat juga perlu memperkuat institusi demokrasi dan keadilan sosial, seperti lembaga legislatif, yudikatif, dan media massa, agar bisa memperkuat kekuasaan rakyat dalam mengambil keputusan politik dan memperbaiki situasi sosial.
3. Ketidakadilan sosial bisa menjadi faktor penghambat perubahan sosial karena manusia merasa tidak memiliki kekuatan untuk mengubah situasi yang ada.
Perubahan sosial adalah proses perubahan yang terjadi dalam masyarakat. Perubahan sosial seringkali dipicu oleh beberapa faktor yang mempengaruhi masyarakat. Faktor-faktor ini dapat berupa pendorong atau penghambat perubahan sosial.
Faktor pendorong perubahan sosial adalah faktor-faktor yang dapat mempercepat terjadinya perubahan sosial. Salah satu faktor pendorong utama adalah kemajuan teknologi. Dengan kemajuan teknologi, masyarakat dapat menemukan cara baru dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Teknologi juga memungkinkan manusia untuk mengembangkan keahlian baru dalam bidang tertentu.
Faktor pendorong lainnya adalah globalisasi. Dengan adanya globalisasi, masyarakat menjadi lebih terhubung dengan masyarakat lainnya di seluruh dunia. Hal ini memungkinkan manusia untuk mempelajari budaya, bahasa, dan kebiasaan masyarakat lainnya. Globalisasi juga memungkinkan manusia untuk melakukan perdagangan dan bisnis di seluruh dunia. Selain itu, perkembangan ekonomi juga menjadi faktor pendorong perubahan sosial. Dalam masyarakat yang ekonominya berkembang, manusia cenderung memiliki akses yang lebih baik terhadap pendidikan, kesehatan, dan layanan publik lainnya. Hal ini memungkinkan manusia untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial dan politik dengan lebih aktif.
Namun, perubahan sosial juga dapat dihambat oleh beberapa faktor. Salah satu faktor penghambat perubahan sosial adalah tradisi. Dalam masyarakat yang sangat menghargai tradisi, manusia cenderung enggan untuk melakukan perubahan. Masyarakat yang terlalu menghargai tradisi juga cenderung mempertahankan cara hidup dan kebiasaan yang sudah ada sejak lama.
Faktor penghambat lainnya adalah politik. Politik bisa menjadi faktor penghambat perubahan sosial karena adanya kepentingan politik yang cenderung mempertahankan status quo dan menghalangi perubahan yang bisa merugikan kepentingan politik. Selain itu, ketidakadilan sosial juga bisa menjadi faktor penghambat perubahan sosial karena manusia merasa tidak memiliki kekuatan untuk mengubah situasi yang ada. Mereka juga merasa bahwa perubahan sosial bisa memperburuk situasi yang sudah ada.
Secara keseluruhan, faktor-faktor pendorong dan penghambat perubahan sosial sangat berbeda antara satu masyarakat dengan masyarakat yang lainnya. Oleh karena itu, penting bagi manusia untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan sosial, dan melakukan upaya yang tepat untuk merubah situasi yang ada.