jelaskan ciri ciri demokrasi terpimpin –
Demokrasi terpimpin adalah sebuah sistem politik di mana potensi pemimpin tertentu diperlukan untuk menentukan arah dan mengambil keputusan yang berguna bagi masyarakat. Sistem ini menekankan pada kekuatan politik yang dimiliki suatu pemimpin tertentu. Meskipun demokrasi terpimpin seringkali disamakan dengan sistem otoriter, namun kedua sistem tersebut sebenarnya berbeda. Kedua sistem ini memiliki beberapa ciri yang membedakannya.
Pertama, sistem demokrasi terpimpin menekankan pentingnya potensi seorang pemimpin tertentu dalam mengambil keputusan. Pemimpin yang bertanggung jawab atas keputusan politik memiliki hak untuk menentukan arah dan kebijakan yang akan diterapkan. Meskipun pemimpin tersebut bergantung pada opini publik, ia tetap memiliki hak untuk mengambil keputusan akhir. Oleh karena itu, sistem demokrasi terpimpin menekankan pentingnya potensi seorang pemimpin tertentu dalam menentukan arah dan mengambil keputusan.
Kedua, sistem ini menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam proses politik. Meskipun pemimpin memiliki hak untuk menentukan arah, namun ia tetap harus mempertimbangkan pandangan masyarakat dan menghormati aspirasi mereka. Partisipasi publik dianggap penting untuk meningkatkan kecenderungan partisipasi dalam proses politik.
Ketiga, sistem demokrasi terpimpin menekankan pentingnya hak asasi manusia. Hak asasi manusia adalah hak yang dimiliki setiap orang untuk memiliki hak untuk hidup, bebas, dan berkembang. Sistem ini menekankan pentingnya perlindungan hak asasi manusia, dan menggalakkan pemimpin untuk memperhatikan kepentingan masyarakat dan melindungi hak mereka.
Keempat, sistem ini menekankan pentingnya keterbukaan. Pemimpin harus memastikan bahwa setiap proses politik yang dilakukan dilakukan dengan transparansi. Proses politik seperti pemilihan umum harus dilakukan secara terbuka, sehingga masyarakat berhak untuk mengetahui hasil pemilihan.
Kelima, sistem ini menekankan pentingnya kesetaraan. Pemimpin harus dapat menyediakan kesempatan yang sama bagi semua orang untuk berpartisipasi dalam proses politik. Oleh karena itu, pemimpin harus dapat menjamin bahwa setiap orang mendapatkan kesempatan yang sama untuk berpartisipasi dalam proses politik tanpa membedakan ras, jenis kelamin, atau kewarganegaraan.
Kesimpulannya, sistem demokrasi terpimpin adalah sebuah sistem politik di mana potensi seorang pemimpin tertentu diperlukan untuk menentukan arah dan mengambil keputusan yang berguna bagi masyarakat. Sistem ini memiliki beberapa ciri penting, seperti menekankan pentingnya potensi seorang pemimpin tertentu, partisipasi masyarakat, hak asasi manusia, keterbukaan, dan kesetaraan. Dengan demikian, sistem demokrasi terpimpin dapat meningkatkan kualitas pemerintahan dan menjamin hak-hak masyarakat.