bagaimana sifat kabinet yang dibentuk pertama kali –
Ketika kabinet pertama kali dibentuk, mayoritas orang berspekulasi tentang bagaimana kabinet itu akan bekerja. Bagaimana sifatnya? Apakah ia akan menjadi responsif terhadap isu-isu penting? Apakah ia akan menjadi lebih banyak bicara dan kurang tindakan?
Kabinet pertama kali harus menjadi kabinet yang berorientasi pada hasil. Para anggota kabinet harus memiliki komitmen yang kuat untuk mengambil tindakan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Juga, mereka harus memiliki keinginan untuk tetap berfokus pada pekerjaan mereka dan menghindari ambisi pribadi.
Kabinet pertama kali juga harus memiliki komitmen yang kuat untuk berpartisipasi dalam proses pembuatan keputusan. Para anggota kabinet harus bersedia mendengarkan, memahami, dan mempertimbangkan pandangan dan pendapat orang lain sebelum membuat keputusan. Mereka juga harus menjaga agar proses pembuatan keputusan tetap transparan dan akuntabel.
Kabinet pertama kali juga harus memiliki sikap yang saling menghormati dan saling menghargai. Para anggota kabinet harus mampu menjaga hubungan yang konstruktif dan efektif antar anggota lain, serta mampu menghormati dan menghargai pandangan dan pendapat yang berbeda.
Kabinet pertama kali juga harus memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan yang berhati-hati. Para anggota kabinet harus bersedia meninjau kembali setiap keputusan mereka dan memastikan bahwa mereka membuat keputusan yang tepat. Mereka juga harus bersedia mengambil tanggung jawab atas tindakan yang diambil.
Kabinet pertama kali juga harus mampu beradaptasi dengan situasi yang berubah. Para anggota kabinet harus mampu membuat keputusan cepat dan tepat guna menangani situasi yang tidak menentu. Mereka juga harus mampu mengubah arah jika situasi menuntutnya.
Kabinet pertama kali harus mampu memaksimalkan potensi yang dimiliki anggota kabinet. Para anggota kabinet harus mampu bekerja sama dan menggunakan kemampuan mereka secara efektif. Juga, mereka harus mampu menciptakan solusi yang kreatif dan efektif untuk menangani masalah-masalah yang dihadapi.
Secara keseluruhan, bagaimana sifat kabinet yang dibentuk pertama kali sangat penting untuk menciptakan suasana kerja yang efektif dan produktif. Para anggota kabinet harus memiliki sifat yang orientasi pada hasil, berpartisipasi dalam proses pembuatan keputusan, saling menghormati, berhati-hati, fleksibel, dan memaksimalkan potensi. Dengan sifat tersebut, maka kabinet pertama kali dapat menjadi kabinet yang dapat bekerja dengan baik.