Sebutkan Tokoh Utama Pada Bacaan Berjudul Roro Jonggrang Di Atas

sebutkan tokoh utama pada bacaan berjudul roro jonggrang di atas – Bacaan berjudul Roro Jonggrang adalah salah satu cerita rakyat Indonesia yang sangat terkenal. Cerita ini menceritakan tentang seorang putri kerajaan yang sangat cantik dan cerdas bernama Roro Jonggrang. Tokoh utama dalam cerita ini jelas adalah Roro Jonggrang sendiri.

Roro Jonggrang merupakan putri dari seorang raja yang sangat terkenal di Indonesia. Ia mempunyai wajah cantik dan sangat cerdas. Roro Jonggrang juga dikenal sebagai seorang wanita yang sangat kuat dan mandiri. Ia tidak pernah tergantung kepada siapapun, bahkan kepada ayahnya sekalipun. Meskipun ia seorang putri, Roro Jonggrang tidak suka diperlakukan seperti seorang putri yang lemah atau tidak mampu melakukan sesuatu.

Dalam cerita Roro Jonggrang, ada beberapa tokoh lain yang juga turut serta dalam cerita tersebut. Salah satu tokoh tersebut adalah Bandung Bondowoso. Bandung Bondowoso adalah seorang pemuda yang sangat tampan dan memiliki kekuatan yang luar biasa. Ia adalah putra dari seorang raja yang juga sangat terkenal di Indonesia.

Bandung Bondowoso jatuh cinta pada Roro Jonggrang ketika pertama kali melihatnya. Namun, cinta itu tidak terbalas oleh Roro Jonggrang. Roro Jonggrang tidak tertarik dengan Bandung Bondowoso karena ia merasa bahwa pemuda tersebut hanya mencintainya karena kecantikannya saja, bukan karena kepribadiannya yang sebenarnya.

Ketika Bandung Bondowoso ingin melamar Roro Jonggrang, ia harus menyelesaikan sebuah tugas yang sangat sulit. Tugas tersebut adalah membangun seribu candi dalam semalam. Bandung Bondowoso menerima tugas tersebut dan berhasil menyelesaikannya dengan bantuan makhluk halus.

Setelah berhasil menyelesaikan tugas tersebut, Bandung Bondowoso kembali ke istana untuk melamar Roro Jonggrang. Namun, Roro Jonggrang tidak ingin menerima lamaran tersebut. Ia merasa bahwa Bandung Bondowoso hanya mencintainya karena kecantikannya saja.

Roro Jonggrang kemudian memberikan sebuah syarat kepada Bandung Bondowoso bahwa ia akan menerima lamarannya jika Bandung Bondowoso dapat menyelesaikan tugas yang lebih sulit lagi. Tugas tersebut adalah membangun seribu candi dalam semalam dan menyelesaikannya tanpa bantuan makhluk halus.

Bandung Bondowoso menerima tugas tersebut dan mulai membangun candi-candi tersebut. Namun, Roro Jonggrang meminta bantuan kepada rakyatnya untuk membuat suara ribut-ribut di malam itu sehingga Bandung Bondowoso merasa bahwa waktunya sudah habis dan ia tidak dapat menyelesaikan tugas tersebut.

Bandung Bondowoso sangat marah ketika mengetahui bahwa ia diperdaya oleh Roro Jonggrang. Ia kemudian mengutuk Roro Jonggrang menjadi sebuah patung batu. Patung batu tersebut kemudian menjadi sebuah candi yang sangat terkenal di Indonesia dan disebut sebagai Candi Prambanan.

Tokoh utama dalam cerita Roro Jonggrang adalah Roro Jonggrang sendiri. Ia merupakan seorang putri kerajaan yang sangat cantik dan cerdas. Roro Jonggrang juga dikenal sebagai seorang wanita yang sangat kuat dan mandiri. Meskipun ia seorang putri, Roro Jonggrang tidak suka diperlakukan seperti seorang putri yang lemah atau tidak mampu melakukan sesuatu.

Penjelasan: sebutkan tokoh utama pada bacaan berjudul roro jonggrang di atas

1. Tokoh utama dalam cerita Roro Jonggrang adalah Roro Jonggrang sendiri.

Tokoh utama dalam bacaan berjudul Roro Jonggrang adalah Roro Jonggrang sendiri. Roro Jonggrang merupakan seorang putri kerajaan yang sangat cantik, cerdas, kuat, dan mandiri. Ia tidak suka diperlakukan seperti seorang putri yang lemah atau tidak mampu melakukan sesuatu. Roro Jonggrang adalah salah satu tokoh wanita yang sangat dihormati dalam cerita rakyat Indonesia.

Roro Jonggrang memiliki kepribadian yang kuat dan mandiri. Ia tidak suka diperintah dan selalu berusaha untuk mempertahankan kemerdekaannya. Roro Jonggrang tidak pernah tergantung kepada siapapun, bahkan kepada ayahnya sekalipun. Ia menjadi contoh bagi wanita-wanita di Indonesia untuk menjadi kuat dan mandiri.

Dalam cerita Roro Jonggrang, Roro Jonggrang diceritakan sebagai seorang putri yang sangat cantik dan cerdas. Namun, kepribadiannya yang kuat dan mandiri sering membuatnya dianggap sebagai sosok yang angkuh dan sombong. Meskipun begitu, Roro Jonggrang tetap menjadi sosok yang sangat dihormati karena sikapnya yang teguh dan kuat.

Roro Jonggrang juga menjadi sosok yang sangat penting dalam cerita Roro Jonggrang karena ia merupakan tokoh yang memberikan syarat kepada Bandung Bondowoso agar dapat melamarnya. Syarat tersebut adalah membangun seribu candi dalam semalam. Ketika Bandung Bondowoso berhasil menyelesaikan tugas tersebut, Roro Jonggrang masih tidak mau menerimanya karena ia merasa bahwa Bandung Bondowoso hanya mencintainya karena kecantikannya saja.

Dalam cerita Roro Jonggrang, Roro Jonggrang menjadi contoh bagi wanita-wanita Indonesia untuk menjadi kuat dan mandiri. Ia adalah sosok yang sangat dihormati karena sikapnya yang teguh dan kuat. Kepribadiannya yang mandiri dan kuat menjadi inspirasi bagi banyak wanita di Indonesia untuk menjadi lebih mandiri dan tidak tergantung pada siapapun. Oleh karena itu, Roro Jonggrang adalah tokoh utama yang sangat penting dalam cerita Roro Jonggrang.

2. Roro Jonggrang merupakan seorang putri kerajaan yang sangat cantik dan cerdas.

Roro Jonggrang adalah tokoh utama dalam cerita Roro Jonggrang yang merupakan salah satu cerita rakyat Indonesia yang terkenal. Roro Jonggrang merupakan seorang putri kerajaan yang sangat cantik dan cerdas. Ia adalah putri dari seorang raja yang terkenal di Indonesia.

Dalam cerita ini, Roro Jonggrang digambarkan sebagai seorang putri kerajaan yang sangat cantik. Wajahnya sangat memesona dan menarik perhatian siapa saja yang melihatnya. Selain kecantikannya, Roro Jonggrang juga dikenal sebagai seorang wanita yang cerdas. Ia memiliki kepintaran yang luar biasa dan memiliki kemampuan untuk menyelesaikan masalah yang sulit.

Meskipun ia seorang putri, Roro Jonggrang tidak suka diperlakukan seperti seorang putri yang lemah atau tidak mampu melakukan sesuatu. Ia memiliki kekuatan dan kemampuan yang sama seperti para pria di sekitarnya. Roro Jonggrang juga sangat mandiri dan tidak tergantung pada siapapun, bahkan pada ayahnya sekalipun.

Dalam cerita Roro Jonggrang, kecantikan dan kecerdasan Roro Jonggrang menjadi sebuah daya tarik bagi tokoh lain dalam cerita, seperti Bandung Bondowoso. Namun, Roro Jonggrang tidak tertarik dengan cinta yang hanya didasarkan pada kecantikan fisik semata. Ia menginginkan cinta yang didasarkan pada kepribadiannya yang sebenarnya.

Dengan kepintarannya yang luar biasa, Roro Jonggrang berhasil memberikan sebuah syarat kepada Bandung Bondowoso untuk dapat memenangkan hatinya. Syarat tersebut adalah menyelesaikan tugas yang sangat sulit, yaitu membangun seribu candi dalam semalam.

Secara keseluruhan, Roro Jonggrang merupakan tokoh utama yang kuat, mandiri, cantik, dan cerdas dalam cerita Roro Jonggrang. Kepintarannya dan kekuatannya dalam mengambil keputusan memengaruhi plot cerita dan menjadi faktor penting dalam perkembangan cerita.

3. Roro Jonggrang dikenal sebagai seorang wanita yang sangat kuat dan mandiri.

Roro Jonggrang dalam cerita Roro Jonggrang dikenal sebagai seorang wanita yang sangat kuat dan mandiri. Meskipun ia seorang putri kerajaan, Roro Jonggrang tidak suka diperlakukan seperti seorang putri yang lemah atau tidak mampu melakukan sesuatu. Ia memiliki kepribadian yang tangguh dan mandiri yang membuatnya dikenal sebagai tokoh wanita yang kuat dalam cerita rakyat Indonesia.

Roro Jonggrang tidak hanya cantik dan cerdas, tetapi juga memiliki keberanian dan ketegasan dalam mengambil keputusan. Ia tidak ragu-ragu untuk mengungkapkan pendapatnya dan mempertahankannya dengan teguh. Roro Jonggrang juga dikenal sebagai seorang yang mandiri, ia tidak bergantung pada siapapun, bahkan pada ayahnya sekalipun. Ia selalu berusaha untuk mengatasi masalah sendiri dan tidak bergantung pada orang lain.

Kepribadian Roro Jonggrang yang kuat dan mandiri membuatnya menjadi sosok yang inspiratif dan menjadi panutan bagi banyak orang, khususnya para wanita. Walaupun hidup dalam masa yang sangat berbeda dengan zaman sekarang, namun nilai-nilai yang ia miliki tetap relevan dan patut untuk dijadikan teladan.

4. Meskipun ia seorang putri, Roro Jonggrang tidak suka diperlakukan seperti seorang putri yang lemah atau tidak mampu melakukan sesuatu.

Roro Jonggrang adalah seorang tokoh utama dalam cerita rakyat Indonesia yang terkenal dengan judul Roro Jonggrang. Roro Jonggrang dikenal sebagai seorang putri kerajaan yang sangat cantik dan cerdas. Ia juga dikenal sebagai seorang wanita yang sangat kuat dan mandiri. Meskipun ia seorang putri, Roro Jonggrang tidak suka diperlakukan seperti seorang putri yang lemah atau tidak mampu melakukan sesuatu.

Roro Jonggrang adalah seorang putri kerajaan yang memiliki kecerdasan dan kecantikan yang luar biasa. Ia tidak hanya cantik, tetapi juga sangat cerdas dan berwawasan luas. Sebagai seorang putri, ia mempunyai kekayaan dan kekuasaan yang besar, namun ia tidak sombong atau merasa lebih tinggi daripada orang lain. Ia selalu bersikap rendah hati dan tidak suka diperlakukan secara istimewa hanya karena ia seorang putri.

Meskipun ia seorang putri, Roro Jonggrang tidak suka diperlakukan seperti seorang putri yang lemah atau tidak mampu melakukan sesuatu. Ia selalu menunjukkan bahwa ia mampu melakukan apa saja yang dipercayakan padanya. Ia sangat mandiri dan tidak suka bergantung pada siapa pun. Roro Jonggrang adalah seorang wanita yang kuat dan tidak mudah menyerah dalam menghadapi masalah atau tantangan dalam hidupnya.

Kekuatan Roro Jonggrang dalam menghadapi segala tantangan dalam hidupnya membuatnya menjadi seorang tokoh utama dalam cerita Roro Jonggrang. Ia dikenal sebagai seorang putri yang memiliki kepribadian yang kuat dan mandiri, serta mampu menunjukkan kemampuan dirinya dalam menghadapi segala tantangan. Kepribadian kuat dan mandiri inilah yang membuatnya menjadi sosok yang inspiratif dan dicintai oleh banyak orang.

5. Dalam cerita Roro Jonggrang, ada beberapa tokoh lain yang juga turut serta dalam cerita tersebut, salah satunya adalah Bandung Bondowoso.

Tokoh utama dalam cerita Roro Jonggrang adalah Roro Jonggrang sendiri. Ia merupakan seorang putri kerajaan yang sangat cantik dan cerdas. Roro Jonggrang juga dikenal sebagai seorang wanita yang sangat kuat dan mandiri. Meskipun ia seorang putri, Roro Jonggrang tidak suka diperlakukan seperti seorang putri yang lemah atau tidak mampu melakukan sesuatu.

Dalam cerita Roro Jonggrang, ada beberapa tokoh lain yang juga turut serta dalam cerita tersebut, salah satunya adalah Bandung Bondowoso. Bandung Bondowoso adalah seorang pemuda yang sangat tampan dan memiliki kekuatan yang luar biasa. Ia adalah putra dari seorang raja yang juga sangat terkenal di Indonesia.

Bandung Bondowoso jatuh cinta pada Roro Jonggrang ketika pertama kali melihatnya. Namun, cinta itu tidak terbalas oleh Roro Jonggrang. Roro Jonggrang tidak tertarik dengan Bandung Bondowoso karena ia merasa bahwa pemuda tersebut hanya mencintainya karena kecantikannya saja, bukan karena kepribadiannya yang sebenarnya.

Meskipun ada tokoh lain yang turut serta dalam cerita Roro Jonggrang, namun Roro Jonggrang tetap menjadi tokoh utama yang paling penting. Ia adalah pribadi yang kuat dan mandiri serta menunjukkan bahwa seorang putri juga dapat memiliki kemampuan yang sama seperti seorang pria. Roro Jonggrang juga menunjukkan bahwa kecantikan bukanlah segalanya dan bahwa kepribadian yang baik jauh lebih penting daripada penampilan fisik semata.

Dalam cerita ini, Roro Jonggrang juga menunjukkan bahwa ia memiliki kemandirian yang tinggi dan tidak suka diperlakukan seperti seorang putri yang lemah atau tidak mampu melakukan sesuatu. Ia selalu berusaha untuk membuktikan kemampuannya dan tidak mengandalkan status kebangsawanan atau kecantikannya.

Dengan kekuatannya yang mandiri, Roro Jonggrang berhasil menghadapi tantangan dan permasalahan dalam cerita ini. Meskipun ia dihadapkan pada tugas yang sangat sulit, Roro Jonggrang tetap tegar dan tidak mudah menyerah. Ia menunjukkan bahwa seorang wanita juga dapat memiliki kekuatan yang luar biasa dan mampu menghadapi tantangan yang sulit dengan cara yang kreatif dan bijaksana.

Dalam keseluruhan cerita, Roro Jonggrang memang menjadi tokoh utama yang paling penting. Ia adalah sosok yang kuat, mandiri, dan cerdas serta menunjukkan bahwa seorang putri juga dapat memiliki kemampuan dan kekuatan yang sama seperti seorang pria.

6. Bandung Bondowoso adalah seorang pemuda yang sangat tampan dan memiliki kekuatan yang luar biasa.

Dalam cerita Roro Jonggrang, terdapat beberapa tokoh lain selain Roro Jonggrang, salah satunya adalah Bandung Bondowoso. Bandung Bondowoso adalah seorang pemuda yang sangat tampan dan memiliki kekuatan yang luar biasa. Ia merupakan putra dari seorang raja yang juga terkenal.

Bandung Bondowoso jatuh cinta pada Roro Jonggrang ketika pertama kali melihatnya. Namun, Roro Jonggrang tidak tertarik pada Bandung Bondowoso karena ia merasa bahwa pemuda tersebut hanya mencintainya karena kecantikannya saja, bukan karena kepribadiannya yang sebenarnya. Meskipun demikian, Bandung Bondowoso tetap bertekad untuk memenangkan hati Roro Jonggrang.

Bandung Bondowoso kemudian diberi syarat oleh Roro Jonggrang agar ia harus membangun seribu candi dalam semalam jika ingin menikahi Roro Jonggrang. Bandung Bondowoso menerima syarat tersebut dan berhasil menyelesaikan tugas tersebut dengan bantuan makhluk halus.

Namun, Roro Jonggrang tidak menerima lamaran Bandung Bondowoso setelah tugas itu selesai. Ia meminta Bandung Bondowoso untuk menyelesaikan tugas yang lebih sulit lagi, yaitu membangun seribu candi dalam semalam tanpa bantuan makhluk halus. Meskipun Bandung Bondowoso berhasil memulai tugas tersebut, namun Roro Jonggrang memperdaya Bandung Bondowoso sehingga Bandung Bondowoso gagal menyelesaikan tugas tersebut.

Bandung Bondowoso sangat marah ketika mengetahui bahwa ia diperdaya oleh Roro Jonggrang. Ia kemudian mengutuk Roro Jonggrang menjadi sebuah patung batu. Patung batu tersebut kemudian menjadi sebuah candi yang sangat terkenal di Indonesia dan disebut sebagai Candi Prambanan. Meskipun Bandung Bondowoso gagal menikahi Roro Jonggrang, namun ia berhasil membangun candi yang indah sebagai bukti cintanya kepada Roro Jonggrang.

7. Bandung Bondowoso jatuh cinta pada Roro Jonggrang namun cintanya tidak terbalas.

Dalam cerita Roro Jonggrang, Bandung Bondowoso merupakan salah satu tokoh penting yang turut serta. Bandung Bondowoso adalah seorang pemuda yang sangat tampan dan memiliki kekuatan yang luar biasa. Ia adalah putra dari seorang raja yang juga sangat terkenal di Indonesia.

Bandung Bondowoso jatuh cinta pada Roro Jonggrang pada pandangan pertama. Namun, cintanya tidak terbalas oleh Roro Jonggrang. Roro Jonggrang tidak tertarik dengan Bandung Bondowoso karena ia merasa bahwa pemuda tersebut hanya mencintainya karena kecantikannya saja, bukan karena kepribadiannya yang sebenarnya.

Meskipun cintanya tidak terbalas, Bandung Bondowoso tetap bertekad untuk memenangkan hati Roro Jonggrang. Ia kemudian memutuskan untuk melamar Roro Jonggrang. Namun, Roro Jonggrang memberikan sebuah syarat kepada Bandung Bondowoso bahwa ia akan menerima lamarannya jika Bandung Bondowoso dapat menyelesaikan tugas yang sangat sulit.

Pada akhirnya, Bandung Bondowoso berhasil menyelesaikan tugas tersebut dengan bantuan makhluk halus. Namun, Roro Jonggrang tidak menerima lamaran tersebut. Ia merasa bahwa Bandung Bondowoso hanya mencintainya karena kecantikannya saja. Roro Jonggrang kemudian memberikan tugas yang lebih sulit lagi kepada Bandung Bondowoso dan pada akhirnya, Bandung Bondowoso memperoleh kutukan dari Roro Jonggrang.

Dalam cerita Roro Jonggrang, cinta Bandung Bondowoso pada Roro Jonggrang adalah salah satu faktor yang mempengaruhi jalan cerita. Meskipun cintanya tidak terbalas, Bandung Bondowoso tetap bertekad untuk memenangkan hati Roro Jonggrang dan akhirnya menjadi bagian dari peristiwa penting dalam cerita.

8. Roro Jonggrang memberikan sebuah syarat kepada Bandung Bondowoso bahwa ia akan menerima lamarannya jika Bandung Bondowoso dapat menyelesaikan tugas yang lebih sulit lagi.

Dalam cerita Roro Jonggrang, Roro Jonggrang memberikan sebuah syarat kepada Bandung Bondowoso bahwa ia akan menerima lamarannya jika Bandung Bondowoso dapat menyelesaikan tugas yang lebih sulit lagi. Tugas tersebut adalah membangun seribu candi dalam semalam dan menyelesaikannya tanpa bantuan makhluk halus.

Syarat yang diberikan oleh Roro Jonggrang tersebut menunjukkan bahwa ia bukanlah seorang putri yang pasif dan mudah diperintah. Roro Jonggrang adalah seorang wanita yang mandiri dan memiliki tekad yang kuat. Ia tidak ingin menerima lamaran Bandung Bondowoso hanya karena kecantikannya saja, namun ia ingin melihat bukti bahwa Bandung Bondowoso benar-benar mencintainya.

Dengan memberikan syarat yang sulit tersebut, Roro Jonggrang juga menunjukkan bahwa ia memiliki standar yang tinggi dalam memilih pasangan hidup. Ia tidak ingin menikah dengan seseorang yang hanya mencintainya karena kecantikannya saja, melainkan dengan seseorang yang juga memiliki kualitas dan kemampuan yang baik.

Dalam hal ini, Roro Jonggrang menunjukkan bahwa ia bukanlah seorang putri yang hanya memikirkan kepentingan dirinya sendiri, melainkan juga memikirkan kepentingan kerajaan dan rakyatnya. Ia ingin menikah dengan seseorang yang dapat membantunya mengelola kerajaan dan memberikan manfaat bagi rakyatnya. Oleh karena itu, syarat yang diberikan oleh Roro Jonggrang tersebut menjadi sebuah ujian bagi Bandung Bondowoso untuk membuktikan cintanya dan kemampuannya sebagai seorang pemimpin.

9. Bandung Bondowoso berhasil menyelesaikan tugas tersebut, tetapi Roro Jonggrang memperdaya Bandung Bondowoso dan mengutuknya menjadi sebuah patung batu.

Dalam cerita Roro Jonggrang, Roro Jonggrang memberikan syarat kepada Bandung Bondowoso bahwa ia akan menerima lamarannya jika Bandung Bondowoso dapat menyelesaikan tugas yang lebih sulit lagi. Tugas tersebut adalah membangun seribu candi dalam semalam dan menyelesaikannya tanpa bantuan makhluk halus.

Bandung Bondowoso menerima tugas tersebut dan mulai membangun candi-candi tersebut. Namun, Roro Jonggrang meminta bantuan kepada rakyatnya untuk membuat suara ribut-ribut di malam itu sehingga Bandung Bondowoso merasa bahwa waktunya sudah habis dan ia tidak dapat menyelesaikan tugas tersebut.

Setelah memperdaya Bandung Bondowoso, Roro Jonggrang kemudian mengutuknya menjadi sebuah patung batu. Dalam cerita tersebut, Roro Jonggrang memperlihatkan sisi kekuatannya dalam mempertahankan apa yang dianggapnya benar dan membuat keputusan yang tidak mudah. Meskipun memperdaya Bandung Bondowoso mungkin bukan tindakan yang baik, ia melakukan hal tersebut untuk menghindari pernikahan yang tidak diinginkannya.

Dalam hal ini, Roro Jonggrang menunjukkan sifatnya yang kuat dan mandiri. Ia tahu apa yang ia inginkan dan berani mengambil tindakan yang dibutuhkan untuk mencapainya. Meskipun tindakan tersebut tidak selalu benar, ia memiliki keyakinan dalam keputusannya dan bersedia menerima konsekuensi dari tindakannya.

Dengan demikian, Roro Jonggrang adalah seorang tokoh utama yang memiliki karakter yang kuat dan menonjol dalam cerita Roro Jonggrang.

10. Patung batu tersebut kemudian menjadi sebuah candi yang sangat terkenal di Indonesia dan disebut sebagai Candi Prambanan.

Cerita Roro Jonggrang adalah salah satu cerita rakyat yang sangat terkenal di Indonesia. Tokoh utama dalam cerita ini adalah Roro Jonggrang, seorang putri kerajaan yang sangat cantik dan cerdas. Roro Jonggrang dikenal sebagai seorang wanita yang sangat kuat, mandiri, dan tidak suka diperlakukan seperti seorang putri yang lemah atau tidak mampu melakukan sesuatu.

Dalam cerita Roro Jonggrang, ada beberapa tokoh lain yang turut serta, salah satunya adalah Bandung Bondowoso. Bandung Bondowoso adalah seorang pemuda yang sangat tampan dan memiliki kekuatan yang luar biasa. Ia jatuh cinta pada Roro Jonggrang namun cintanya tidak terbalas.

Roro Jonggrang memberikan sebuah syarat kepada Bandung Bondowoso bahwa ia akan menerima lamarannya jika Bandung Bondowoso dapat menyelesaikan tugas yang lebih sulit lagi, yaitu membangun seribu candi dalam semalam dan menyelesaikannya tanpa bantuan makhluk halus. Namun, Bandung Bondowoso berhasil menyelesaikan tugas tersebut dengan bantuan makhluk halus.

Merasa bahwa Bandung Bondowoso hanya mencintainya karena kecantikannya saja, Roro Jonggrang memperdaya Bandung Bondowoso dan membuatnya gagal menyelesaikan tugas yang sebenarnya. Bandung Bondowoso sangat marah dan mengutuk Roro Jonggrang menjadi sebuah patung batu. Patung batu tersebut kemudian menjadi sebuah candi yang sangat terkenal di Indonesia dan disebut sebagai Candi Prambanan.

Roro Jonggrang sebagai tokoh utama dalam cerita ini memiliki karakteristik yang kuat dan mandiri. Meskipun ia seorang putri, ia tidak suka diperlakukan seperti seorang putri yang lemah atau tidak mampu melakukan sesuatu. Ia juga memiliki kecerdasan yang luar biasa, terbukti dengan cara ia memperdaya Bandung Bondowoso. Namun, tindakan Roro Jonggrang tersebut juga menunjukkan sifat kejam dan licik yang tidak patut dicontoh.

Pada akhirnya, cerita Roro Jonggrang mengajarkan tentang keberanian, kecerdasan, dan konsekuensi dari tindakan yang diambil. Candi Prambanan yang terkenal menjadi bukti bahwa cerita Roro Jonggrang benar-benar ada dan menjadi bagian dari sejarah Indonesia.