sebutkan struktur yang membangun teks eksplanasi tersebut – Teks eksplanasi adalah teks yang bertujuan untuk menjelaskan suatu fenomena atau peristiwa secara rinci dan terperinci. Teks ini dibuat dengan tujuan memperjelas atau memberikan pemahaman yang lebih baik kepada pembaca mengenai suatu topik atau fenomena yang sedang dibahas. Struktur yang membangun teks eksplanasi ini terdiri dari beberapa bagian, yang akan diuraikan dalam artikel ini.
Pertama-tama, teks eksplanasi biasanya dimulai dengan pengenalan atau pendahuluan. Di bagian ini, penulis akan memberikan gambaran umum tentang topik yang akan dijelaskan. Pengenalan ini akan memperkenalkan topik dan memberikan gambaran umum tentang apa yang akan dibahas dalam teks eksplanasi. Hal ini bertujuan untuk memperkenalkan topik kepada pembaca dan menarik perhatian mereka untuk terus membaca.
Setelah pengenalan, teks eksplanasi akan membahas topik secara lebih rinci. Bagian ini biasa disebut sebagai body, di mana penulis akan memberikan penjelasan lebih terperinci mengenai topik yang sedang dibahas. Penjelasan ini harus disajikan secara sistematis dan terstruktur, sehingga pembaca dapat mengikuti urutan penjelasan dengan mudah. Penjelasan ini harus berisi informasi yang akurat dan relevan, serta harus disajikan dengan bahasa yang mudah dipahami.
Di bagian selanjutnya, teks eksplanasi akan membahas contoh atau aplikasi dari topik yang sedang dibahas. Hal ini bertujuan untuk memberikan gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana topik tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Contoh-contoh ini bisa berupa studi kasus, eksperimen, atau pengalaman pribadi penulis.
Selanjutnya, teks eksplanasi akan memberikan kesimpulan atau rangkuman dari penjelasan yang telah disajikan sebelumnya. Kesimpulan ini akan memberikan gambaran umum tentang topik yang telah dibahas dan akan menekankan pada poin-poin penting yang harus dicatat oleh pembaca. Kesimpulan juga bisa berisi saran atau rekomendasi untuk pembaca, tergantung pada topik yang dibahas.
Terakhir, teks eksplanasi akan berisi referensi atau sumber yang digunakan oleh penulis untuk menyusun teks. Referensi ini akan memberikan informasi tambahan kepada pembaca mengenai topik yang dibahas dan akan memperkuat keakuratan informasi yang disajikan dalam teks.
Secara keseluruhan, struktur yang membangun teks eksplanasi terdiri dari pengenalan, body, contoh atau aplikasi, kesimpulan, dan referensi atau sumber. Struktur ini harus disusun secara sistematis dan terstruktur, sehingga pembaca dapat mengikuti urutan penjelasan dengan mudah dan memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang topik yang dibahas.
Rangkuman:
Penjelasan: sebutkan struktur yang membangun teks eksplanasi tersebut
1. Teks eksplanasi adalah teks yang menguraikan suatu fenomena atau peristiwa secara terperinci dan rinci.
Teks eksplanasi adalah salah satu jenis teks yang bertujuan untuk menjelaskan suatu fenomena atau peristiwa secara terperinci dan rinci. Dalam teks eksplanasi, penulis akan memaparkan suatu topik secara mendalam dan terperinci, sehingga pembaca dapat lebih memahami tentang topik yang dibahas. Struktur yang membangun teks eksplanasi terdiri dari beberapa bagian yang saling terkait dan saling melengkapi.
Poin pertama yang perlu diperhatikan dalam struktur teks eksplanasi adalah pengenalan. Di bagian ini, penulis akan memperkenalkan topik yang akan dibahas kepada pembaca. Pengenalan ini harus mencakup informasi yang cukup untuk menjelaskan topik secara umum dan menarik perhatian pembaca agar tertarik untuk membaca lebih lanjut. Pengenalan yang baik akan membantu pembaca memahami konteks topik yang dibahas.
Setelah pengenalan, teks eksplanasi akan memasuki bagian utama, yaitu body. Di bagian ini, penulis akan memberikan penjelasan yang lebih rinci tentang topik yang dibahas. Penjelasan ini harus disajikan secara terstruktur dan sistematis, sehingga pembaca dapat mengikuti urutan penjelasan dengan mudah. Penjelasan harus berisi informasi yang akurat dan relevan, serta harus disajikan dengan bahasa yang mudah dipahami oleh pembaca.
Selanjutnya, teks eksplanasi akan membahas contoh atau aplikasi dari topik yang sedang dibahas. Bagian ini bertujuan untuk memberikan gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana topik tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Contoh-contoh ini bisa berupa studi kasus, eksperimen, atau pengalaman pribadi penulis. Dengan adanya contoh atau aplikasi, pembaca dapat lebih mudah memahami konsep yang dibahas dalam teks eksplanasi.
Di bagian selanjutnya, teks eksplanasi akan memberikan kesimpulan atau rangkuman dari penjelasan yang telah disajikan sebelumnya. Kesimpulan ini akan memberikan gambaran umum tentang topik yang telah dibahas dan akan menekankan pada poin-poin penting yang harus dicatat oleh pembaca. Kesimpulan juga bisa berisi saran atau rekomendasi untuk pembaca, tergantung pada topik yang dibahas.
Terakhir, teks eksplanasi akan berisi referensi atau sumber yang digunakan oleh penulis untuk menyusun teks. Referensi ini akan memberikan informasi tambahan kepada pembaca mengenai topik yang dibahas dan akan memperkuat keakuratan informasi yang disajikan dalam teks. Referensi juga membantu pembaca yang ingin mengeksplorasi topik yang lebih lanjut.
Dalam keseluruhan struktur tersebut, pengenalan, body, contoh atau aplikasi, kesimpulan, dan referensi atau sumber saling berhubungan dan saling melengkapi satu sama lain. Struktur yang terorganisir dengan baik akan membantu pembaca memahami topik yang dibahas dengan lebih mudah dan menyenangkan.
2. Struktur yang membangun teks eksplanasi terdiri dari beberapa bagian, yaitu pengenalan, body, contoh atau aplikasi, kesimpulan, dan referensi atau sumber.
Teks eksplanasi adalah teks yang bertujuan untuk memberikan penjelasan secara terperinci mengenai suatu fenomena atau peristiwa. Sebagai sebuah teks yang memberikan penjelasan, teks eksplanasi harus disusun dengan struktur yang teratur dan terstruktur sehingga dapat memberikan pemahaman yang baik kepada pembaca.
Struktur yang membangun teks eksplanasi terdiri dari beberapa bagian, yaitu pengenalan, body, contoh atau aplikasi, kesimpulan, dan referensi atau sumber. Bagian-bagian ini harus disusun secara teratur dan terstruktur untuk memastikan bahwa pembaca dapat mengikuti penjelasan dengan mudah dan memperoleh pemahaman yang baik tentang topik yang dibahas.
Pengenalan merupakan bagian pertama dari teks eksplanasi dan berfungsi sebagai pendahuluan yang memberikan gambaran umum tentang topik yang akan dijelaskan. Bagian ini bertujuan untuk memperkenalkan topik kepada pembaca dan menarik perhatian mereka untuk terus membaca.
Body adalah bagian terbesar dari teks eksplanasi dan berisi penjelasan yang lebih rinci tentang topik yang sedang dibahas. Bagian ini harus disajikan secara terstruktur dan sistematis sehingga pembaca dapat mengikuti urutan penjelasan dengan mudah. Penjelasan yang disajikan dalam body harus akurat dan relevan dengan topik yang sedang dibahas.
Contoh atau aplikasi merupakan bagian dari teks eksplanasi yang memberikan contoh atau penerapan dari topik yang sedang dibahas. Bagian ini bertujuan untuk memberikan gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana topik tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Contoh-contoh ini bisa berupa studi kasus, eksperimen, atau pengalaman pribadi penulis.
Kesimpulan merupakan bagian akhir dari teks eksplanasi dan berisi rangkuman dari penjelasan yang telah disajikan sebelumnya. Bagian ini menekankan pada poin-poin penting yang harus dicatat oleh pembaca dan memberikan gambaran umum tentang topik yang telah dibahas. Kesimpulan juga bisa berisi saran atau rekomendasi untuk pembaca, tergantung pada topik yang dibahas.
Referensi atau sumber adalah bagian terakhir dari teks eksplanasi dan berisi daftar referensi atau sumber yang digunakan oleh penulis untuk menyusun teks. Referensi ini memberikan informasi tambahan kepada pembaca tentang topik yang dibahas dan memperkuat keakuratan informasi yang disajikan dalam teks.
Dengan struktur yang teratur dan terstruktur ini, teks eksplanasi dapat memberikan pemahaman yang baik dan jelas tentang topik yang sedang dibahas. Dalam menyusun teks eksplanasi, penulis harus memperhatikan semua bagian dari struktur ini dan menyusunnya dengan baik untuk memastikan bahwa teks eksplanasi yang dihasilkan dapat dipahami dengan baik oleh pembaca.
3. Pengenalan berfungsi sebagai pendahuluan yang memberikan gambaran umum tentang topik yang sedang dibahas.
Pengenalan adalah bagian pertama dari struktur teks eksplanasi, yang berfungsi sebagai pendahuluan atau pembuka yang memberikan gambaran umum tentang topik yang akan dibahas. Tujuan pengenalan adalah untuk menarik perhatian pembaca dan memberikan gambaran umum tentang topik yang akan dijelaskan dalam teks eksplanasi.
Pada bagian pengenalan, penulis akan memberikan informasi tentang topik yang akan dibahas, seperti definisi atau pengertian umum, serta memberikan gambaran tentang mengapa topik tersebut penting atau relevan untuk dibahas. Penulis juga bisa memberikan beberapa fakta atau data statistik yang relevan dengan topik yang akan dibahas.
Pengenalan harus disusun secara singkat dan jelas, sehingga pembaca dapat memahami topik yang akan dibahas dengan mudah. Tujuan dari pengenalan adalah untuk menarik minat pembaca dan mengajak mereka untuk terus membaca teks eksplanasi.
Dalam pengenalan, penulis juga harus memperkenalkan topik secara tepat dan akurat, sehingga pembaca dapat memperoleh pemahaman yang benar tentang topik yang akan dibahas dalam teks eksplanasi. Pengenalan harus disusun dengan bahasa yang mudah dipahami, sehingga pembaca dari berbagai latar belakang dapat memahami teks eksplanasi dengan mudah.
Secara keseluruhan, pengenalan adalah bagian penting dari struktur teks eksplanasi, yang berfungsi sebagai pembuka dan memberikan gambaran umum tentang topik yang akan dibahas. Pengenalan yang baik akan membantu penulis untuk menarik perhatian pembaca dan memberikan gambaran yang jelas tentang topik yang akan dibahas dalam teks eksplanasi.
4. Body berisi penjelasan yang lebih terperinci dan harus disajikan secara sistematis dan terstruktur.
Poin keempat dalam struktur yang membangun teks eksplanasi adalah body. Bagian ini merupakan inti dari teks eksplanasi, karena di sini penulis akan memberikan penjelasan yang lebih terperinci mengenai topik yang sedang dibahas. Penjelasan ini harus disajikan secara sistematis dan terstruktur, agar pembaca dapat mengikuti urutan penjelasan dengan mudah dan memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang topik yang dibahas.
Dalam body, penulis harus memperhatikan beberapa hal, seperti membuat subjudul atau pemisah antara satu bagian dengan bagian lainnya, memilih kata-kata yang tepat dan mudah dipahami, serta memberikan contoh atau ilustrasi yang relevan. Tujuannya adalah agar pembaca dapat mengikuti penjelasan dengan mudah dan memperoleh gambaran yang lebih jelas tentang topik yang sedang dibahas.
Penjelasan dalam body harus disusun secara sistematis, yaitu dengan mengikuti urutan yang logis dan terstruktur. Misalnya, jika penulis sedang menjelaskan tentang proses fotosintesis pada tumbuhan, maka ia harus mengikuti urutan yang logis, yaitu mulai dari cahaya matahari, daun, klorofil, karbon dioksida, dan oksigen. Dengan demikian, pembaca dapat mengikuti urutan penjelasan dengan mudah dan memperoleh gambaran yang lebih jelas tentang proses fotosintesis tersebut.
Selain itu, penjelasan dalam body harus disajikan secara terperinci dan lengkap, sehingga pembaca dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang topik yang sedang dibahas. Penjelasan ini harus didukung oleh fakta atau data yang akurat dan relevan, serta harus dibuat dengan bahasa yang mudah dipahami pembaca.
Dalam body, penulis juga harus memberikan penjelasan yang berbeda-beda sesuai dengan topik yang dibahas, seperti definisi, sejarah, pengertian, atau prinsip-prinsip yang terkait dengan topik tersebut. Dengan memberikan penjelasan yang lengkap dan jelas, pembaca dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang topik yang sedang dibahas.
Secara keseluruhan, body adalah bagian yang sangat penting dalam struktur yang membangun teks eksplanasi. Oleh karena itu, penulis harus memperhatikan dengan baik bagaimana cara menyusun penjelasan dengan sistematis dan terstruktur, serta memberikan penjelasan yang lengkap dan jelas agar pembaca dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang topik yang dibahas.
5. Contoh atau aplikasi digunakan untuk memberikan gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana topik tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Poin ke-5 dalam struktur teks eksplanasi adalah contoh atau aplikasi. Bagian ini sangat penting dalam menjelaskan suatu topik karena memberikan gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana topik tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan beberapa contoh atau aplikasi dari topik yang sedang dibahas.
Contoh-contoh ini bisa berupa studi kasus, eksperimen, atau pengalaman pribadi penulis. Penjelasan mengenai contoh atau aplikasi harus disajikan dengan bahasa yang mudah dipahami dan harus terkait dengan topik yang sedang dibahas. Dalam memberikan contoh atau aplikasi, penulis harus memperhatikan konteks dan audiens yang akan membaca teks eksplanasi tersebut.
Dengan memberikan contoh atau aplikasi, pembaca akan lebih mudah memahami dan mengkaitkan topik yang sedang dibahas dengan kehidupan sehari-hari. Pembaca juga akan lebih tertarik untuk membaca teks eksplanasi tersebut karena mereka akan melihat manfaat yang bisa didapatkan dari topik yang sedang dibahas. Oleh karena itu, penulis harus memberikan contoh atau aplikasi yang relevan dan memiliki manfaat yang jelas bagi pembaca.
Dalam hal penyajian dan struktur, contoh atau aplikasi harus disusun secara sistematis dan terstruktur. Penjelasan harus disajikan dengan jelas dan terperinci agar pembaca dapat memahami dengan mudah. Penulis juga harus memperhatikan urutan penyajian contoh atau aplikasi agar pembaca dapat mengikuti dengan mudah dan memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang topik yang dibahas.
Dalam kesimpulannya, contoh atau aplikasi adalah bagian penting dalam teks eksplanasi karena memberikan gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana topik tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Penjelasan mengenai contoh atau aplikasi harus disajikan dengan bahasa yang mudah dipahami dan harus terkait dengan topik yang sedang dibahas.
6. Kesimpulan memberikan rangkuman dari penjelasan yang telah disajikan sebelumnya dan menekankan pada poin-poin penting yang harus dicatat oleh pembaca.
Poin keenam dari struktur yang membangun teks eksplanasi adalah kesimpulan. Kesimpulan adalah bagian akhir dari teks eksplanasi yang memberikan rangkuman dari penjelasan yang telah disajikan sebelumnya. Tujuan dari kesimpulan adalah untuk memperjelas informasi yang telah disajikan sebelumnya dan menekankan pada poin-poin penting yang harus dicatat oleh pembaca.
Kesimpulan harus memberikan gambaran umum tentang topik yang telah dibahas dan menekankan pada poin-poin yang paling penting. Dalam hal ini, penulis harus memilih poin-poin penting yang harus dicatat oleh pembaca dan menekankan pentingnya dalam konteks topik yang dibahas.
Kesimpulan harus disusun dengan bahasa yang mudah dipahami dan ringkas. Penulis harus menghindari pengulangan informasi yang telah disajikan sebelumnya dan harus fokus pada poin-poin penting saja. Hal ini akan memudahkan pembaca untuk memahami informasi yang telah disajikan dan mengingatnya dengan mudah.
Selain itu, kesimpulan juga dapat berisi saran atau rekomendasi untuk pembaca. Misalnya, jika topik yang dibahas adalah tentang pentingnya menjaga lingkungan, kesimpulan dapat memberikan saran tentang cara menjaga lingkungan, seperti memilah sampah organik dan anorganik, mengurangi penggunaan plastik, dan lain sebagainya.
Dalam kesimpulan, penulis juga dapat memberikan pandangan pribadi, pendapat atau rekomendasi mengenai topik yang dibahas. Hal ini dapat membantu pembaca untuk memahami sudut pandang penulis dan perspektif yang diberikan.
Secara keseluruhan, kesimpulan adalah bagian yang sangat penting dari teks eksplanasi karena memberikan gambaran umum tentang topik yang telah dibahas dan menekankan pada poin-poin penting yang harus dicatat oleh pembaca. Kesimpulan harus disusun dengan bahasa yang mudah dipahami dan dapat memberikan saran atau rekomendasi untuk pembaca.
7. Referensi atau sumber memberikan informasi tambahan kepada pembaca mengenai topik yang dibahas dan memperkuat keakuratan informasi yang disajikan dalam teks.
Teks eksplanasi adalah teks yang bertujuan untuk menjelaskan suatu fenomena atau peristiwa secara rinci dan terperinci. Struktur yang membangun teks eksplanasi terdiri dari beberapa bagian, yaitu pengenalan, body, contoh atau aplikasi, kesimpulan, dan referensi atau sumber.
Pengenalan merupakan bagian pertama dari teks eksplanasi. Bagian ini berfungsi sebagai pendahuluan yang memberikan gambaran umum tentang topik yang akan dibahas. Tujuannya adalah untuk memperkenalkan topik kepada pembaca dan menarik perhatian mereka untuk terus membaca. Pengenalan harus memiliki kalimat pembuka yang menarik dan memikat, agar pembaca tertarik untuk membaca lebih lanjut.
Body merupakan bagian utama dari teks eksplanasi. Bagian ini berisi penjelasan yang lebih terperinci dan harus disajikan secara sistematis dan terstruktur. Penjelasan ini harus berisi informasi yang akurat dan relevan, serta harus disajikan dengan bahasa yang mudah dipahami. Penjelasan dalam body harus disusun secara logis dan teratur, sehingga pembaca dapat mengikuti urutan penjelasan dengan mudah.
Contoh atau aplikasi digunakan untuk memberikan gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana topik tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Contoh-contoh ini bisa berupa studi kasus, eksperimen, atau pengalaman pribadi penulis. Tujuannya adalah untuk membantu pembaca memahami topik dengan lebih baik dengan memberikan gambaran konkret.
Kesimpulan merupakan bagian yang penting dari teks eksplanasi. Bagian ini memberikan rangkuman dari penjelasan yang telah disajikan sebelumnya dan menekankan pada poin-poin penting yang harus dicatat oleh pembaca. Kesimpulan juga bisa berisi saran atau rekomendasi untuk pembaca, tergantung pada topik yang dibahas. Kesimpulan harus disusun dengan singkat dan jelas agar pembaca dapat dengan mudah mengingat poin-poin penting dari penjelasan.
Referensi atau sumber memberikan informasi tambahan kepada pembaca mengenai topik yang dibahas dan memperkuat keakuratan informasi yang disajikan dalam teks. Referensi bisa berupa buku, jurnal, artikel, atau sumber online lainnya. Penulis harus mencantumkan semua sumber yang digunakan untuk membangun teks eksplanasi, sehingga pembaca dapat memverifikasi keakuratan informasi.
Secara keseluruhan, struktur yang membangun teks eksplanasi harus disusun dengan baik dan sistematis agar pembaca dapat memahami penjelasan dengan baik. Pengenalan harus menarik, body harus disajikan secara terstruktur, contoh atau aplikasi harus memberikan gambaran konkret, kesimpulan harus jelas dan singkat, dan referensi atau sumber harus mencantumkan semua sumber yang digunakan. Semua bagian harus saling terkait dan terkoneksi agar teks eksplanasi dapat memberikan pemahaman yang baik kepada pembaca.