Jelaskan Struktur Dan Fungsi Mulut Bagi Pencernaan

jelaskan struktur dan fungsi mulut bagi pencernaan –

Mulut adalah salah satu bagian tubuh manusia yang sangat penting. Fungsinya adalah untuk menerima makanan, menggigit dan mengunyah, dan menelan. Selain itu, mulut juga berperan dalam proses pencernaan. Proses ini dimulai di mulut dan berlanjut ke saluran pencernaan lain. Struktur mulut sendiri terdiri dari rongga mulut, lidah, gigi, dan pipi.

Rongga mulut adalah ruang di mulut tempat makanan dimasukkan. Lidah merupakan bagian yang penting bagi proses pencernaan. Lidah memiliki fungsi menggigit, mengaduk, dan menelan makanan. Selain itu, lidah juga bertanggung jawab untuk mengenali rasa dari makanan yang masuk ke dalam mulut. Gigi berfungsi untuk menggigit dan mengunyah makanan sebelum makanan di telan. Pipi berfungsi untuk mengangkut makanan, mengaduk makanan, dan mengatur laju makanan yang masuk ke dalam mulut.

Proses pencernaan mulai berlangsung di mulut. Ketika makanan masuk, lidah akan menggigit dan mengaduk makanan. Lidah juga akan mengenali rasa dari makanan. Selanjutnya, gigi akan menggigit dan mengunyah makanan. Ini akan membantu menghancurkan makanan sehingga lebih mudah dicerna di usus. Setelah makanan di dalam mulut berubah menjadi partikel-partikel kecil, maka pipi akan menangkut makanan dan membawanya ke tenggorokan.

Di tenggorokan, makanan akan dipindahkan ke lambung melalui sistem pencernaan. Di sini, asam lambung akan membantu mencerna makanan. Setelah di cerna oleh asam lambung, makanan akan dipindahkan ke usus halus. Di usus halus, enzim dan bakteri akan membantu memecah nutrisi yang terdapat dalam makanan menjadi senyawa-senyawa yang mudah diserap oleh tubuh.

Proses pencernaan adalah suatu proses yang kompleks. Fungsi mulut di dalam proses ini adalah untuk menggigit dan mengunyah makanan serta mengenali rasa makanan. Struktur mulut terdiri dari rongga mulut, lidah, gigi, dan pipi. Semua struktur ini bekerja sama untuk membantu proses pencernaan menjadi lebih mudah. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kesehatan mulut agar proses pencernaan berjalan dengan lancar.

Penjelasan Lengkap: jelaskan struktur dan fungsi mulut bagi pencernaan

1. Mulut adalah salah satu bagian tubuh manusia yang sangat penting dan berperan dalam proses pencernaan.

Mulut adalah salah satu bagian tubuh manusia yang sangat penting dan berperan dalam proses pencernaan. Mulut merupakan saluran masuk pertama untuk makanan dan minuman. Pada mulut berlangsung beberapa proses yang penting sebelum makanan masuk ke sistem pencernaan. Struktur dan fungsi mulut bagi pencernaan dapat dibagi menjadi tiga komponen utama, yaitu:

1. Gigi dan lidah
Gigi adalah struktur osseus yang terletak di mulut yang berfungsi untuk menggigit dan mengunyah makanan. Gigi yang baik membantu menghancurkan makanan menjadi lebih kecil sebelum makanan masuk ke sistem pencernaan. Lidah adalah otot yang berfungsi untuk memindahkan makanan dari mulut ke laring dan faring. Lidah juga berfungsi untuk menyimpan rasa dari makanan yang akan dimakan.

2. Air liur
Air liur adalah cairan yang dihasilkan oleh kelenjar saliva. Air liur membantu mengunyah makanan sebelum makanan masuk ke sistem pencernaan. Air liur juga mengandung enzim yang disebut pepsin. Pepsin berperan dalam proses pencernaan protein di mulut sebelum makanan masuk ke lambung.

3. Epiglottis
Epiglottis adalah membran elastis yang membatasi mulut dan laring. Epiglottis membantu mencegah makanan masuk ke laring dan berakhir di paru-paru. Epiglottis juga berfungsi untuk mengatur aliran udara dan makanan.

Struktur dan fungsi mulut bagi pencernaan sangat penting. Proses pencernaan dimulai di mulut dengan mengunyah makanan, mencampur makanan dengan air liur dan membantu menyaring makanan dari udara. Setelah makanan dicerna di mulut, makanan akan diteruskan ke esofagus. Di sana, makanan akan dihancurkan lebih lanjut dan dicerna di lambung dan usus. Struktur dan fungsi mulut dalam proses pencernaan sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh.

2. Struktur mulut terdiri dari rongga mulut, lidah, gigi, dan pipi.

Mulut merupakan bagian tubuh yang berfungsi untuk mencerna makanan dan minuman. Mulut merupakan salah satu alat yang sangat penting dalam proses pencernaan. Struktur mulut terdiri dari rongga mulut, lidah, gigi, dan pipi.

Rongga mulut merupakan bagian yang terbesar dari mulut. Rongga mulut terletak di antara pipi dan lidah. Rongga mulut berfungsi untuk menyimpan makanan dan minuman sebelum dimulai proses pencernaan. Rongga mulut memiliki dua bagian, yaitu faring dan orofaring. Faring berfungsi untuk menyaring bakteri dan partikel asing yang masuk bersama makanan dan minuman. Sedangkan orofaring berfungsi untuk membantu melepaskan makanan yang berada di rongga mulut menuju saluran pencernaan.

Lidah berfungsi untuk menggigit, menggerakkan, dan mengaduk makanan yang berada di dalam rongga mulut. Lidah juga berfungsi untuk membantu menelan makanan. Lidah memiliki banyak kelenjar yang berfungsi untuk menghasilkan saliva yang berfungsi untuk melarutkan makanan dan minuman. Saliva juga berfungsi untuk menjaga bibir dan mulut agar tetap lembab.

Gigi berfungsi untuk menggigit makanan, menggiling makanan, dan membantu menelan makanan. Gigi memiliki bentuk yang berbeda-beda, yaitu gigi taring, gigi seri, gigi geraham, dan gigi rahang atas. Gigi taring berfungsi untuk menggigit dan memotong makanan. Gigi seri berfungsi untuk menggiling makanan. Gigi geraham berfungsi untuk menggigit dan memotong makanan. Sedangkan gigi rahang atas berfungsi untuk menahan makanan saat menelan.

Pipi berfungsi untuk menyimpan makanan dan minuman sementara. Pipi juga berfungsi untuk mendorong makanan menuju saluran pencernaan. Pipi juga berfungsi untuk membantu menelan makanan dan minuman.

Mulut memiliki peran yang sangat penting dalam proses pencernaan. Struktur dan fungsi mulut bagi pencernaan antara lain: rongga mulut berfungsi untuk menyimpan makanan dan minuman sebelum dimulai proses pencernaan; lidah berfungsi untuk menggigit, menggerakkan, dan mengaduk makanan yang berada di dalam rongga mulut; gigi berfungsi untuk menggigit dan menggiling makanan; dan pipi berfungsi untuk menyimpan makanan dan minuman sementara, mendorong makanan menuju saluran pencernaan, dan membantu menelan makanan dan minuman.

3. Fungsi lidah adalah untuk menggigit, mengaduk, dan menelan makanan serta mengenali rasa makanan.

Mulut sering disebut mulut dan merupakan bagian dari sistem pencernaan. Mulut adalah bagian pertama dari sistem pencernaan yang merupakan saluran yang menghubungkan sistem pencernaan dengan dunia luar. Mulut memainkan peran penting dalam proses mencerna makanan dan memasukkannya ke dalam tubuh.

Struktur mulut terdiri dari bibir, lidah, gusi, gigi, dan mulut. Bibir berfungsi untuk membantu meregangkan atau mengambil makanan. Lidah berfungsi untuk menggigit, mengaduk, menelan dan mengenali rasa makanan. Lidah juga memiliki reseptor rasa yang mengenali rasa manis, asin, asam, pahit, dan pedas. Gusi berfungsi untuk menjaga kesehatan gigi dan mengontrol aliran darah ke jaringan di sekitar gigi. Gigi berfungsi untuk mengunyah dan menghaluskan makanan. Terakhir, mulut berfungsi untuk menelan makanan.

Fungsi mulut bagi pencernaan adalah memudahkan pengolahan dan pencernaan makanan. Mulut memecah makanan menjadi bagian-bagian yang lebih kecil sehingga mudah dicerna di saluran pencernaan. Mulut juga menghasilkan cairan yang disebut ensefalins, yang memiliki sifat menghilangkan rasa sakit. Ensefalins juga membantu dalam proses penghancuran makanan di mulut. Selain itu, mulut juga menyebabkan pengeluaran asam lambung yang berfungsi untuk melunakkan dan mencerna makanan.

Fungsi lidah adalah untuk menggigit, mengaduk, dan menelan makanan serta mengenali rasa makanan. Lidah juga memiliki reseptor rasa yang dapat mengenali rasa manis, asin, asam, pahit, dan pedas. Selain itu, lidah juga memberikan stimulasi saraf ke otak yang membantu mengatur kontraksi otot perut dan usus kecil. Hal ini membantu mengatur aliran makanan melalui sistem pencernaan.

Kesimpulannya, mulut memainkan peran penting dalam sistem pencernaan. Struktur mulut terdiri dari bibir, lidah, gusi, gigi, dan mulut. Mulut membantu dalam pengolahan dan pencernaan makanan. Lidah berfungsi untuk menggigit, mengaduk, menelan dan mengenali rasa makanan. Fungsi lidah juga memberikan stimulasi saraf ke otak yang membantu mengatur kontraksi otot perut dan usus kecil.

4. Fungsi gigi adalah untuk menggigit dan mengunyah makanan sebelum makanan di telan.

Mulut merupakan salah satu bagian penting dalam sistem pencernaan. Fungsi mulut dalam mencerna makanan lebih dari sekedar menelan. Mulut memiliki sejumlah struktur anatomis untuk membantu menguraikan makanan dan menyiapkannya untuk pencernaan lebih lanjut dalam saluran pencernaan. Struktur-struktur ini termasuk lidah, gigi, gusi dan bibir.

Lidah adalah organ muskular yang diperlukan untuk menggerakkan makanan di mulut. Lidah memiliki kemampuan untuk menggigit, mengunyah, dan menelan makanan. Lidah memiliki juga banyak papillae yang berfungsi untuk menilai tekstur, rasa, dan suhu makanan.

Gigi adalah struktur keras yang mengelilingi mulut dan berfungsi untuk menggigit dan mengunyah makanan. Gigi dipisahkan ke dalam enam jenis, yaitu incisors, canines, premolars dan molars. Gigi memiliki permukaan yang ditumbuhi dengan enamel yang keras. Enamel membantu memecah makanan menjadi lebih kecil dan memudahkan untuk ditelan. Fungsi gigi adalah untuk menggigit dan mengunyah makanan sebelum makanan di telan.

Gusi adalah jaringan lunak yang melapisi mulut. Gusi memiliki banyak fungsi, termasuk menjaga gigi tetap kuat dan terlindungi, menyimpan bakteri yang membantu makanan dicerna, dan membantu mengontrol suhu makanan yang masuk ke dalam mulut.

Bibir adalah lapisan luar mulut. Bibir menjaga mulut tetap tertutup dan membantu mengatur aliran makanan. Bibir juga bertanggung jawab untuk mengontrol suhu makanan saat makanan diletakkan di mulut.

Secara keseluruhan, struktur dan fungsi mulut sangat penting untuk mencerna makanan dengan benar. Mulut memecah makanan menjadi lebih kecil dan mengatur suhu makanan sebelum makanan masuk ke dalam saluran pencernaan. Lidah, gigi, gusi, dan bibir semuanya bekerja sama untuk membantu menguraikan makanan agar dapat diserap secara efisien oleh tubuh.

5. Fungsi pipi adalah untuk mengangkut makanan, mengaduk makanan, dan mengatur laju makanan yang masuk ke dalam mulut.

Mulut adalah salah satu bagian tubuh yang paling penting ketika datang ke proses pencernaan. Fungsi mulut adalah untuk mengikat makanan, mengunyah, menelan, dan mengontrol laju makanan yang masuk. Struktur mulut meliputi lidah, pipi, dan rahang.

Lidah adalah organ penting dalam mulut yang memiliki banyak fungsi. Fungsi utamanya adalah untuk mengekspresikan suara dan mengunyah makanan. Lidah juga berfungsi untuk mengatur jumlah makanan yang masuk ke mulut dan mengatur laju makanan yang dihancurkan.

Pipi adalah struktur yang mengelilingi mulut. Pipi memiliki beberapa fungsi penting dalam proses pencernaan. Salah satunya adalah untuk mengangkut makanan, mengaduk makanan, dan mengatur laju makanan yang masuk ke dalam mulut. Pipi juga berfungsi untuk mengurangi tekanan yang terjadi pada rahang.

Rahang terdiri dari rahang atas dan rahang bawah. Fungsi utama rahang adalah untuk mengunyah makanan dan mengontrol jumlah makanan yang masuk ke mulut. Ketika Anda mengunyah makanan, rahang membantu menghancurkan makanan menjadi partikel yang lebih kecil yang lebih mudah dicerna oleh tubuh.

Sebagian besar proses pencernaan dimulai di mulut. Ketika makanan masuk ke mulut, lidah dan pipi bekerja sama untuk membantu mengontrol jumlah makanan yang masuk ke mulut dan mengatur laju makanan yang dihancurkan. Setelah itu, rahang membantu menghancurkan makanan menjadi partikel yang lebih kecil. Setelah makanan dihancurkan, ia akan ditelan dan bergerak ke saluran pencernaan, di mana ia akan dicerna lebih lanjut.

Kesimpulannya, mulut memiliki struktur yang terdiri dari lidah, pipi, dan rahang. Lidah membantu mengontrol jumlah makanan yang masuk ke mulut dan mengatur laju makanan yang dihancurkan. Sedangkan pipi bertanggung jawab untuk mengangkut makanan, mengaduk makanan, dan mengatur laju makanan yang masuk ke dalam mulut. Terakhir, rahang membantu menghancurkan makanan menjadi partikel yang lebih kecil sebelum ia ditelan dan dicerna lebih lanjut.

6. Proses pencernaan dimulai di mulut dan berlanjut ke saluran pencernaan lain.

Mulut adalah bagian dari sistem pencernaan yang berfungsi untuk mempersiapkan makanan untuk diproses lebih lanjut di dalam tubuh. Mulut adalah jalur masuk pertama untuk makanan dan minuman yang mengandung nutrisi dan ini merupakan lokasi dimana proses pencernaan dimulai. Struktur dan fungsi mulut adalah penting dalam mendukung proses pencernaan.

Struktur mulut sendiri terdiri dari rongga mulut, lidah, bibir, gigi, dan gusi. Rongga mulut adalah ruang di mulut di mana makanan disimpan dan dicerna. Lidah memiliki permukaan yang tidak rata yang dapat membantu menggerakkan makanan ke samping dan di dalam mulut. Ini membantu dalam proses mengunyah makanan. Bibir yang terdiri dari dua bagian yang berbeda, yaitu bagian luar dan dalam, melindungi mulut dan membantu mengontrol masukan makanan. Gigi memiliki permukaan yang tajam yang dapat memotong makanan, dan gusi berfungsi untuk menahan makanan dan menghaluskannya sebelum dimasukkan ke dalam mulut.

Selain struktur, fungsi mulut juga penting dalam proses pencernaan. Lidah memiliki fungsi sebagai pengecap, yang membantu membedakan rasa makanan. Lidah juga menggerakkan makanan dari sisi ke sisi mulut selama proses mengunyah. Gigi membantu memotong makanan menjadi potongan-potongan kecil sebelum ditelan. Bibir juga membantu mengontrol masukan makanan dan mengunyah.

Proses pencernaan dimulai di mulut dan berlanjut ke saluran pencernaan lain. Setelah makanan dimasukkan ke dalam mulut, mulut mengerahkan berbagai struktur dan fungsi untuk mempersiapkan makanan untuk diproses lebih lanjut. Lidah, gigi, dan bibir membantu mengunyah makanan menjadi lebih kecil sebelum ia ditelan. Setelah makanan ditelan, ia kemudian bergerak melalui saluran pencernaan menuju lambung dan usus. Di sini, makanan akan dicerna dan diserap lebih lanjut. Makanan yang tidak tercerna akan bergerak ke usus kecil dan kemudian ke usus besar, di mana ia akan dikeluarkan dari tubuh sebagai feses.

Jadi, struktur dan fungsi mulut penting untuk mempersiapkan makanan agar dapat dicerna dan diserap dengan baik di dalam tubuh. Mulut adalah jalur masuk pertama untuk makanan dan minuman yang mengandung nutrisi dan merupakan lokasi dimana proses pencernaan dimulai. Proses pencernaan dimulai di mulut dan berlanjut ke saluran pencernaan lain. Struktur mulut terdiri dari rongga mulut, lidah, bibir, gigi, dan gusi, dan fungsi mulut adalah untuk mengunyah makanan, mengecap, dan mengontrol masukan makanan. Dengan adanya struktur dan fungsi mulut, proses pencernaan dapat berjalan dengan baik dan makanan akan dicerna dengan benar.

7. Asam lambung akan membantu mencerna makanan di lambung.

Mulut adalah bagian pertama sistem pencernaan dan merupakan tempat dimana makanan masuk ke dalam tubuh. Struktur dari mulut sangatlah penting karena berfungsi untuk membantu proses pencernaan. Struktur mulut terdiri dari pipi, lidah, rahang atas dan bawah, dan gigi. Pipi membantu menekan makanan agar mudah dikunyah, lidah melekat pada makanan dan membantu mengambil makanan dan mengarahkannya ke tenggorokan, rahang atas dan bawah bertindak sebagai mesin penggiling untuk menggiling makanan, dan gigi membantu mengubah makanan menjadi bentuk yang lebih kecil.

Tahap selanjutnya dalam proses pencernaan adalah proses pencernaan di mulut. Di mulut, enzyim yang disebut ptyalin yang terdapat di dalam air liur akan memecah molekul karbohidrat menjadi gula-gula sederhana. Selain itu, enzim lisosom yang terdapat di dalam sel mulut akan memecah protein menjadi asam amino, dan lemak akan dibagi menjadi asam lemak.

Setelah makanan dicerna di mulut, maka makanan akan ditelan ke dalam esofagus. Di sana, makanan akan melalui saluran ke lambung, yang merupakan bagian selanjutnya dalam proses pencernaan. Lambung merupakan bagian yang penting dalam sistem pencernaan, karena di sini, makanan akan dicerna secara lebih lanjut. Di dalam lambung, enzim yang disebut pepsin akan memecah protein menjadi asam amino dan asam lemak. Selain itu, lambung juga akan mengeluarkan asam lambung yang akan membantu mencerna makanan. Asam lambung akan memecah molekul karbohidrat, protein, dan lemak menjadi zat-zat yang lebih kecil yang disebut nutrien.

Sebelum nutrien masuk ke dalam usus, ia akan melewati duodenum. Di duodenum, nutrien akan dicerna lebih lanjut dengan bantuan enzim yang disebut tripsin dan kimotripsin. Enzim ini akan memecah protein menjadi asam amino, lemak menjadi asam lemak, dan karbohidrat menjadi gula sederhana. Selanjutnya, nutrien yang telah dicerna akan diserap oleh usus kecil dan kemudian diangkut ke dalam darah melalui pembuluh darah.

Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa mulut memiliki struktur dan fungsi yang penting dalam proses pencernaan. Strukturnya, terdiri dari pipi, lidah, rahang atas dan bawah, dan gigi, yang semuanya berfungsi untuk membantu proses pencernaan di mulut. Fungsinya, yaitu enzyim ptyalin akan memecah molekul karbohidrat menjadi gula-gula sederhana, enzim lisosom akan memecah protein menjadi asam amino, dan lemak akan dibagi menjadi asam lemak. Di lambung, asam lambung akan membantu mencerna makanan. Dengan demikian, asam lambung akan memecah molekul karbohidrat, protein, dan lemak menjadi nutrien yang diserap oleh usus kecil dan diangkut ke dalam darah.

8. Di usus halus, enzim dan bakteri akan membantu memecah nutrisi yang terdapat dalam makanan menjadi senyawa-senyawa yang mudah diserap oleh tubuh.

Mulut merupakan salah satu bagian terpenting dari sistem pencernaan, dan berperan dalam mengatur asupan nutrisi yang masuk ke tubuh. Pada mulut, ia berfungsi sebagai tempat untuk memasukkan makanan dan mengolahnya dengan bantuan gigi, lidah, dan juga air liur. Gigi berfungsi untuk menggiling makanan sehingga menjadi lebih mudah dicerna. Lidah yang ditopang oleh air liur yang berfungsi untuk mencampur makanan sehingga menjadi lebih lunak dan mudah untuk ditelan.

Selain itu, mulut juga bertanggung jawab untuk mengatur jumlah makanan yang masuk ke dalam tubuh. Hal ini penting karena mengatur asupan nutrisi sesuai dengan kebutuhan tubuh. Setelah makanan dilewatkan melalui mulut, ia akan masuk ke kerongkongan. Kerongkongan berfungsi untuk mendorong makanan kelamin usus, di mana ia akan diproses lebih lanjut.

Di kerongkongan, makanan akan diproses dengan bantuan asam lambung. Asam lambung akan memisahkan nutrisi yang terkandung dalam makanan dan membantu proses pencernaan. Setelah melewati kerongkongan, makanan akan masuk ke lambung. Lambung berfungsi untuk mencampur makanan dengan asam lambung dan membuatnya lebih mudah dicerna.

Setelah melewat lambung, makanan akan masuk ke usus halus. Usus halus adalah bagian terakhir dari sistem pencernaan yang akan menyerap nutrisi yang tersisa dalam makanan. Di usus halus, enzim dan bakteri akan membantu memecah nutrisi yang terdapat dalam makanan menjadi senyawa-senyawa yang mudah diserap oleh tubuh. Nutrisi yang terserap akan disalurkan ke seluruh tubuh untuk menghasilkan energi dan membantu proses metabolisme.

Secara keseluruhan, mulut memainkan peran penting dalam sistem pencernaan manusia. Mulut tidak hanya bertanggung jawab untuk mengatur jumlah makanan yang masuk ke dalam tubuh, tetapi juga berfungsi untuk menggiling dan mencampur makanan agar lebih mudah dicerna. Di usus halus, enzim dan bakteri akan membantu memecah nutrisi yang terkandung dalam makanan menjadi senyawa-senyawa yang mudah diserap oleh tubuh. Tanpa mulut, sistem pencernaan tidak akan berfungsi dengan baik dan tubuh tidak akan mendapatkan nutrisi yang diperlukan.

9. Penting untuk menjaga kesehatan mulut agar proses pencernaan berjalan dengan lancar.

Mulut adalah bagian awal dari sistem pencernaan. Struktur dan fungsi mulut dengan sangat penting untuk proses pencernaan. Struktur mulut terdiri dari lidah, rongga mulut, tenggorokan, dan gigi. Lidah adalah organ yang berfungsi untuk mentast, menggerakkan, dan mengatur makanan. Rongga mulut adalah tempat makanan dan air disimpan sebelum dimasukkan ke tenggorokan. Tenggorokan adalah saluran yang terhubung ke esofagus dan berfungsi untuk membawa makanan ke sistem pencernaan. Gigi berfungsi untuk mengkonsumsi makanan dengan mengunyahnya.

Fungsi mulut adalah untuk mengunyah makanan dan membuatnya lebih mudah dicerna. Selain itu, mulut juga berfungsi untuk menghisap air dan menyedut makanan. Lidah juga berfungsi untuk menggerakkan makanan ke dalam mulut, membantu menghancurkan makanan, dan menyalurkan bahan makanan ke dalam mulut. Gigi berfungsi untuk menggigit dan menggiling makanan. Rongga mulut juga berfungsi untuk menyimpan makanan dan menyediakan lokasi untuk memproduksi lendir.

Proses pencernaan dimulai dalam mulut. Bahan makanan yang dimasukkan ke mulut akan dicerna oleh enzim yang diproduksi oleh lidah. Enzim ini akan memecah makanan menjadi komponen yang lebih kecil dan lebih mudah dicerna. Setelah bahan makanan menjadi lebih kecil, maka bahan makanan akan ditransfer ke esofagus. Di esofagus, bahan makanan akan diteruskan ke lambung.

Meskipun mulut memiliki fungsi yang sangat penting bagi sistem pencernaan, penting untuk menjaga kesehatan mulut. Hal ini penting karena bakteri yang berada di mulut dapat menghambat proses pencernaan. Jika bakteri berkembang biak, maka akan menyebabkan peradangan dan infeksi di mulut. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kesehatan mulut dengan rutin menyikat gigi dan menggunakan antiseptik mulut. Dengan melakukan hal ini, maka proses pencernaan akan berjalan dengan lancar.