bagaimana sikap pelaku usaha ekonomi dalam menjalin hubungan dengan pesaingnya –
Banyak pelaku usaha ekonomi yang berusaha untuk menjalin hubungan dengan pesaingnya, karena mereka tahu bahwa ini adalah hal yang penting bagi peningkatan kinerja mereka. Mereka memahami bahwa hubungan yang positif dengan pesaing dapat membantu mereka meningkatkan produktivitas dan kualitas produk mereka. Ini juga dapat membantu mereka memahami kebutuhan pasar dan membuat mereka lebih kompetitif.
Pelaku usaha ekonomi harus mengambil sikap yang positif terhadap pesaing mereka. Mereka harus menunjukkan rasa hormat dan saling menghargai satu sama lain. Mereka harus menghargai usaha yang telah dilakukan pesaing mereka dan menghargai keunggulan mereka. Pelaku usaha juga harus berusaha untuk menjaga hubungan yang baik dengan pesaing mereka dengan berbagi informasi dan membantu saling meningkatkan kualitas produk mereka.
Pelaku usaha juga harus berusaha untuk mengikuti praktik bisnis yang etis dan menghindari berbagai bentuk persaingan yang tidak sehat. Mereka harus menghormati hak intelektual pesaing mereka dan tidak mencoba untuk mencurangi mereka. Pelaku usaha juga harus memastikan bahwa mereka tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan pesaing mereka dan menghindari berhubungan dengan mereka yang bersangkutan dengan praktik ilegal.
Pelaku usaha juga harus berusaha untuk membangun hubungan kerja yang sehat dengan pesaing mereka. Ini dapat dilakukan dengan berbagi strategi bisnis, menjalin kerjasama dengan klien yang sama, dan berkolaborasi dalam proyek yang dapat membawa keuntungan bagi kedua belah pihak. Pelaku usaha juga harus menghargai kontribusi yang diberikan oleh pesaing mereka, karena ini dapat membuat mereka menjadi lebih kompetitif.
Pelaku usaha ekonomi harus menjaga hubungan dengan pesaing mereka. Mereka harus menunjukkan rasa hormat dan saling menghargai satu sama lain. Mereka juga harus berusaha untuk mengikuti praktik bisnis yang etis dan menghindari berbagai bentuk persaingan yang tidak sehat. Mereka juga harus berusaha untuk membangun hubungan kerja yang sehat dengan pesaingnya dan menghargai kontribusi yang diberikan oleh mereka. Dengan demikian, pelaku usaha dapat membangun hubungan yang kuat dengan pesaing mereka yang dapat membantu mereka meningkatkan produktivitas dan kualitas produk mereka.
Rangkuman:
Penjelasan Lengkap: bagaimana sikap pelaku usaha ekonomi dalam menjalin hubungan dengan pesaingnya
– Menunjukkan rasa hormat dan saling menghargai satu sama lain
Sikap pelaku usaha ekonomi dalam menjalin hubungan dengan pesaingnya yang menunjukkan rasa hormat dan saling menghargai satu sama lain penting bagi keberlangsungan usaha. Usaha yang berhasil membangun dan mempertahankan hubungan positif dengan pesaingnya dapat mendapatkan keuntungan dari berbagai cara.
Pertama, saling menghargai satu sama lain akan meningkatkan persaingan yang sehat. Para pemimpin usaha dapat menghargai usaha yang dilakukan oleh pesaing mereka dan berusaha untuk meningkatkan produk atau layanan mereka yang menghasilkan lebih banyak nilai bagi pelanggan. Dengan demikian, pemimpin usaha dapat menciptakan kompetisi yang adil, sehingga bisa memaksimalkan produktivitas dan menciptakan nilai yang lebih tinggi untuk semua pihak yang terlibat.
Kedua, rasa hormat yang ditunjukkan terhadap pesaing akan meningkatkan integritas bisnis. Jika pelaku usaha dapat menghargai pesaing mereka, mereka akan lebih mungkin untuk mematuhi peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di industri mereka. Hal ini akan membuat mereka lebih dapat diandalkan dan lebih terhormat, sehingga mereka akan mendapatkan lebih banyak pelanggan dan mendukung bisnis yang berkelanjutan.
Ketiga, menghargai pesaing akan meningkatkan kolaborasi. Kolaborasi adalah proses di mana para pelaku usaha bekerja sama untuk menciptakan produk atau jasa yang lebih baik untuk pelanggan. Dengan menghargai usaha yang dilakukan oleh pesaing, para pemimpin usaha dapat menciptakan suasana di mana para pesaing saling bekerja sama untuk meningkatkan produk atau layanan mereka. Dengan demikian, para pemimpin usaha dapat mencapai hasil yang lebih baik dengan menggunakan sumber daya yang tersedia.
Dalam rangka menjalin hubungan dengan pesaing, para pelaku usaha ekonomi harus selalu menunjukkan rasa hormat dan saling menghargai satu sama lain. Dengan menunjukkan rasa hormat dan saling menghargai, para pemimpin usaha akan dapat menciptakan lingkungan persaingan yang sehat, meningkatkan integritas bisnis, dan meningkatkan kolaborasi. Dengan melakukan hal ini, para pemimpin usaha dapat memaksimalkan produktivitas dan menciptakan nilai yang lebih tinggi bagi semua pihak yang terlibat.
– Memahami bahwa hubungan yang positif dengan pesaing dapat membantu meningkatkan produktivitas dan kualitas produk
Pelaku usaha ekonomi dapat berkembang dan sukses jika mereka memiliki sikap yang baik dalam menjalin hubungan dengan pesaingnya. Sikap ini dapat membantu mereka untuk menjadi lebih kompetitif dan berhasil di pasar. Dengan menjalin hubungan yang positif dengan pesaing, pelaku usaha ekonomi dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas produk mereka.
Salah satu cara untuk membangun hubungan yang positif dengan pesaing adalah dengan melakukan komunikasi yang terbuka dan jujur dengan mereka. Komunikasi yang baik akan memungkinkan pelaku usaha ekonomi untuk mengetahui tentang produk dan teknologi terbaru yang ditawarkan oleh pesaing. Mereka dapat menggunakan informasi ini untuk meningkatkan produk mereka dan menambah nilai tambah ke pasar.
Selain itu, pelaku usaha ekonomi juga dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas produk mereka dengan berpartisipasi dalam aktivitas kolaboratif dengan pesaing. Hal ini akan memungkinkan mereka untuk berbagi informasi dan pengetahuan yang diperoleh dari proses bisnis. Dengan berbagi informasi, pelaku usaha ekonomi dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas produk mereka.
Kemudian, pelaku usaha ekonomi juga dapat membangun hubungan yang positif dengan pesaing dengan berbagi informasi tentang strategi bisnis dan praktik terbaik yang diterapkan oleh mereka. Berbagi informasi akan memungkinkan mereka untuk mengetahui tentang bagaimana pesaing mereka mencapai sukses di pasar dan menggunakan teknik-teknik tersebut untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas produk mereka.
Sikap pelaku usaha ekonomi dalam menjalin hubungan dengan pesaing juga dapat membantu mereka untuk menciptakan nilai tambah. Nilai tambah ini dapat berupa kemampuan untuk menawarkan produk yang lebih baik, harga yang lebih kompetitif, layanan yang lebih baik, dan lain sebagainya. Hal ini akan membantu pelaku usaha ekonomi untuk bersaing di pasar dan mendapatkan keuntungan.
Untuk menyimpulkan, pelaku usaha ekonomi perlu memahami bahwa hubungan yang positif dengan pesaing dapat membantu mereka untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas produk. Hubungan ini dapat dibangun dengan melakukan komunikasi dan berpartisipasi dalam aktivitas kolaboratif. Dengan berbagi informasi tentang strategi bisnis dan praktik terbaik, pelaku usaha ekonomi dapat menciptakan nilai tambah untuk produk mereka. Dengan demikian, hubungan yang baik dengan pesaing dapat membantu pelaku usaha ekonomi untuk mencapai sukses di pasar.
– Berusaha untuk menjaga hubungan yang baik dengan berbagi informasi dan membantu saling meningkatkan kualitas produk
Sikap pelaku usaha ekonomi dalam menjalin hubungan dengan pesaingnya penting untuk menjamin keberlanjutan dan kesuksesan bisnis. Mengapa? Karena saling menghormati, berbagi informasi, dan membantu saling meningkatkan kualitas produk adalah tindakan yang dapat meningkatkan hubungan dengan pesaing.
Pertama, pelaku usaha ekonomi dapat membangun hubungan dengan pesaing dengan saling menghormati. Ini berarti bahwa mereka harus menghargai usaha yang telah dilakukan oleh pesaing dan mempertimbangkan pandangan dan pendapat mereka. Menghormati dan mempertimbangkan pandangan dan pendapat pesaing juga dapat membantu pelaku usaha ekonomi untuk memahami ekosistem pasar yang lebih luas, yang dapat memberi mereka kesempatan untuk berkembang dan meningkatkan usaha mereka.
Kedua, pelaku usaha ekonomi dapat meningkatkan hubungan dengan pesaing dengan berbagi informasi. Dengan berbagi informasi, pelaku usaha ekonomi dapat meningkatkan pemahaman mereka tentang pasar dan membantu pesaing mereka untuk memahami pasar dan mengembangkan usaha mereka. Berbagi informasi juga dapat membantu pelaku usaha ekonomi untuk membangun hubungan jangka panjang dengan pesaing yang saling menguntungkan.
Ketiga, pelaku usaha ekonomi dapat meningkatkan hubungan dengan pesaing dengan membantu saling meningkatkan kualitas produk. Ini berarti bahwa pelaku usaha ekonomi harus mencari cara untuk membantu pesaing mereka mengembangkan produk yang lebih baik, yang akan meningkatkan kualitas produk yang tersedia di pasar. Dengan membantu saling meningkatkan kualitas produk, pelaku usaha ekonomi dapat meningkatkan kepuasan pelanggan, meningkatkan kredibilitas mereka di pasar, dan meningkatkan keuntungan mereka.
Sikap pelaku usaha ekonomi dalam menjalin hubungan dengan pesaingnya sangat penting untuk keberlanjutan dan kesuksesan bisnis. Oleh karena itu, pelaku usaha ekonomi harus berusaha untuk menjaga hubungan yang baik dengan berbagi informasi dan membantu saling meningkatkan kualitas produk. Dengan melakukan hal ini, pelaku usaha ekonomi akan dapat membangun hubungan jangka panjang yang saling menguntungkan dengan pesaing mereka.
– Mengikuti praktik bisnis yang etis dan menghindari berbagai bentuk persaingan yang tidak sehat
Sikap pelaku usaha ekonomi dalam menjalin hubungan dengan pesaingnya adalah kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap pelaku usaha. Hal ini penting agar tercipta iklim persaingan yang sehat, adil dan transparan di pasar. Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan pelaku usaha untuk berinteraksi dengan pesaingnya.
Pertama, pelaku usaha harus mengikuti praktik bisnis yang etis. Praktik bisnis yang etis meliputi perilaku yang menghormati undang-undang, standar, dan etika bisnis. Hal ini termasuk tidak memanipulasi informasi, tidak menggunakan bahasa yang mengandung sindiran, menghormati hak paten, dan menghindari penipuan.
Kedua, pelaku usaha harus menghindari berbagai bentuk persaingan yang tidak sehat. Persaingan yang tidak sehat adalah persaingan yang dapat menghancurkan usaha lain atau usaha yang ada. Kebanyakan bentuk persaingan yang tidak sehat adalah mengurangi harga jual produk secara tidak masuk akal, menggunakan teknik pemasaran yang mengelabui pelanggan, mempromosikan produk yang tidak jujur, atau melawan undang-undang.
Ketiga, pelaku usaha harus berkomunikasi secara terbuka dengan pesaingnya. Komunikasi yang terbuka diantara para pelaku usaha akan membantu menciptakan iklim persaingan yang sehat. Hal ini akan membantu para pelaku usaha untuk saling menghormati dan menghargai satu sama lain, dan menghindari situasi yang berpotensi menyebabkan persaingan yang tidak sehat.
Keempat, pelaku usaha harus menghormati hak-hak intelektual milik para pesaingnya. Hak intelektual adalah hak yang dimiliki oleh pelaku usaha atas produk dan jasa yang mereka hasilkan. Hak intelektual ini meliputi hak cipta, hak paten, dan hak eksklusif. Menghormati hak intelektual milik para pesaingnya akan mencegah para pelaku usaha dari menggunakan produk atau jasa milik pesaingnya tanpa izin.
Kelima, pelaku usaha harus menghormati hak-hak pelanggan. Hak-hak pelanggan ini termasuk hak untuk mendapatkan informasi yang akurat dan jujur, hak untuk mendapatkan produk berkualitas, dan hak untuk mengajukan komplain jika ada masalah dengan produk atau jasa yang diberikan.
Sikap pelaku usaha ekonomi dalam menjalin hubungan dengan pesaingnya harus berdasarkan prinsip etika dan keadilan. Mereka harus melakukan berbagai upaya untuk menciptakan iklim persaingan yang sehat, adil dan transparan di pasar. Sikap ini akan membantu para pelaku usaha untuk berinteraksi dengan pesaingnya dengan cara yang etis dan sehat, dan membantu menjaga iklim persaingan yang sehat di pasar.
– Menghargai hak intelektual pesaing
Ketika berbicara tentang hubungan antara pelaku usaha ekonomi dan pesaingnya, salah satu aspek penting yang perlu diperhatikan adalah menghargai hak intelektual pesaing. Hak intelektual adalah hak yang melekat pada hasil kreativitas manusia, seperti ide, desain, karya seni, logo, dan lain sebagainya. Hak intelektual dapat dimiliki oleh individu, organisasi, atau negara. Beberapa contoh dari hak intelektual adalah merek dagang, desain industri, merek jasa, dan paten teknologi.
Pelaku usaha ekonomi harus menghargai hak intelektual pesaing mereka. Hal ini dapat dilakukan dengan cara yang berbeda, mulai dari menjaga kerahasiaan informasi yang diterima dari pesaing, tidak menggunakan merek dagang milik pesaing, atau menghargai hak cipta milik pesaing. Dengan menghargai hak intelektual pesaing, pelaku usaha ekonomi dapat membangun hubungan yang baik dengan pesaing mereka. Selain itu, dengan menghargai hak intelektual pesaing, pelaku usaha ekonomi juga dapat menghindari masalah hukum yang mungkin timbul dari pelanggaran hak intelektual.
Selain menghargai hak intelektual pesaing, pelaku usaha ekonomi juga harus menghargai privasi dan informasi kompetitif yang diterima dari pesaing. Dengan mematuhi peraturan privasi, pelaku usaha ekonomi akan memiliki kepercayaan dari pesaing dan dapat membangun hubungan yang lebih solid. Pelaku usaha ekonomi juga harus berusaha untuk menghindari konflik kepentingan dengan pesaing dan berusaha untuk menghindari tindakan yang dapat menimbulkan benturan antar perusahaan atau antara perusahaan dan konsumen.
Secara keseluruhan, menghargai hak intelektual pesaing adalah aspek penting dalam membangun hubungan baik antara pelaku usaha ekonomi dan pesaingnya. Dengan menghargai hak intelektual pesaing, pelaku usaha ekonomi dapat membangun hubungan yang saling menghargai dengan pesaing mereka, mematuhi peraturan privasi, dan menghindari masalah hukum yang mungkin timbul dari pelanggaran hak intelektual. Dengan melakukan hal ini, pelaku usaha ekonomi dapat membangun hubungan yang sukses dengan pesaing mereka.
– Menghindari berhubungan dengan mereka yang bersangkutan dengan praktik ilegal
Sikap pelaku usaha ekonomi dalam menjalin hubungan dengan pesaingnya sangat penting untuk menjaga kelangsungan usaha dan meraih kesuksesan. Orang yang bergerak di bidang usaha ekonomi harus menjaga hubungan baik dengan pesaingnya dan menghindari berbagai bentuk praktik ilegal.
Pertama-tama, pelaku usaha ekonomi harus menghindari berhubungan dengan mereka yang bersangkutan dengan praktik ilegal. Praktik-praktik ilegal seperti penipuan, penggelapan, korupsi, pencucian uang, dan penyalahgunaan aset dapat menyebabkan kerugian besar bagi usaha. Dengan menghindari berhubungan dengan mereka yang bersangkutan dengan praktik ilegal, pelaku usaha ekonomi dapat menjaga kelangsungan usahanya.
Kedua, pelaku usaha ekonomi harus menghormati dan menghargai pesaingnya. Meskipun mereka berada dalam posisi persaingan, mereka harus mampu menciptakan suasana yang saling menghormati. Pelaku usaha ekonomi juga harus mampu bersikap adil terhadap pesaingnya dan menghargai hak-hak mereka.
Ketiga, pelaku usaha ekonomi harus menghindari mengadakan pertempuran harga dengan pesaingnya. Perang harga dapat menyebabkan penurunan harga produk yang menyebabkan kerugian bagi semua pihak yang terlibat. Selain itu, perang harga juga dapat menyebabkan persaingan yang tidak sehat antara pelaku usaha ekonomi.
Keempat, pelaku usaha ekonomi harus menghindari berbagai bentuk praktik ilegal lainnya yang dapat menyebabkan kerugian bagi pesaingnya. Hal ini termasuk praktik-praktik seperti pemalsuan, penyalahgunaan informasi rahasia, penipuan konsumen, dan pemalsuan produk. Dengan melakukan ini, pelaku usaha ekonomi dapat menjaga hubungan yang saling menghormati dengan pesaingnya.
Kelima, pelaku usaha ekonomi harus mampu bekerja sama dengan pesaingnya. Kebanyakan industri memerlukan kerja sama antara pelaku usaha ekonomi untuk memenuhi kebutuhan pasar. Dengan bekerja sama, pelaku usaha ekonomi dapat memenuhi kebutuhan pasar dengan lebih efektif dan efisien, yang akan menguntungkan semua pihak yang terlibat.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa sikap pelaku usaha ekonomi dalam menjalin hubungan dengan pesaingnya penting untuk menjaga kelangsungan usaha dan meraih kesuksesan. Pelaku usaha ekonomi harus menghindari berbagai bentuk praktik ilegal, menghormati dan menghargai pesaingnya, menghindari perang harga, menghindari praktik ilegal lainnya, dan mampu bekerja sama dengan pesaingnya. Dengan sikap yang tepat, pelaku usaha ekonomi dapat menjaga hubungan yang saling menghormati dengan pesaingnya.
– Berusaha untuk membangun hubungan kerja yang sehat dengan pesaing
Sikap pelaku usaha dalam menjalin hubungan dengan pesaingnya sangat penting untuk memastikan bahwa pelaku usaha dapat mencapai tujuan mereka dengan sukses. Di pasar yang kompetitif, hubungan dengan pesaing dapat membantu pelaku usaha meningkatkan pangsa pasar, mempromosikan produk dan jasa, menghadapi persaingan, dan meningkatkan persaingan.
Pelaku usaha yang berusaha untuk membangun hubungan kerja yang sehat dengan pesaingnya harus memiliki pemahaman yang kuat tentang industri dan pasar di mana mereka beroperasi. Hal ini dapat membantu mereka mengidentifikasi potensi pesaing dan mengambil tindakan yang tepat untuk mengatasi persaingan. Pelaku usaha juga harus memahami kekuatan dan kelemahan mereka sendiri dan pesaing sehingga mereka dapat mengambil keuntungan dari situasi ini.
Ketika membangun hubungan dengan pesaing, penting untuk memahami tujuan, kebutuhan, dan nilai-nilai masing-masing. Penting juga untuk menyadari bahwa pesaing juga dapat menjalankan bisnis yang efektif dan menangani situasi yang berbeda. Dengan memahami kebutuhan dan nilai-nilai ini, pelaku usaha dapat menemukan cara untuk menghasilkan keuntungan yang optimal bagi kedua belah pihak.
Salah satu cara terbaik untuk membangun hubungan kerja yang sehat dengan pesaing adalah melalui komunikasi. Dengan komunikasi yang efektif, pelaku usaha dapat menyampaikan tujuan, kebutuhan, dan nilai-nilai mereka dengan jelas. Ini juga memungkinkan pelaku usaha untuk mengetahui bagaimana pesaing mereka berpikir dan bagaimana mereka menangani situasi yang berbeda. Komunikasi juga dapat membantu pelaku usaha memahami bagaimana mereka dapat mengambil keuntungan dari persaingan.
Ketika membangun hubungan kerja yang sehat dengan pesaing, penting untuk memastikan bahwa kedua belah pihak menghormati satu sama lain. Pelaku usaha harus menghormati keputusan dan kebijakan yang diambil oleh pesaing mereka. Mereka juga harus menghormati hak-hak mereka dan memastikan bahwa mereka tidak menghalangi pesaing mereka untuk menjalankan bisnisnya dengan baik.
Ketika menjalin hubungan dengan pesaing, penting untuk menghindari mengambil tindakan yang tidak etis atau tidak profesional. Pelaku usaha harus menghindari menyebar fitnah, memfitnah, atau menyebarkan informasi yang salah tentang pesaing mereka. Pelaku usaha juga harus menghindari mengambil keuntungan dari situasi yang tidak adil atau bertindak secara tidak adil terhadap pesaing.
Dalam menjalin hubungan dengan pesaing, pelaku usaha harus berusaha untuk menciptakan situasi yang sehat dan menguntungkan bagi semua pihak. Mereka harus menghormati keputusan dan kebijakan yang diambil oleh pesaing mereka dan menghindari tindakan yang tidak etis. Dengan melakukan hal-hal ini, pelaku usaha akan dapat membangun hubungan yang sehat dan produktif dengan pesaing mereka dan meningkatkan peluang untuk sukses di pasar.
– Menghargai kontribusi yang diberikan oleh pesaing
Dengan kata lain, sikap pelaku usaha ekonomi dalam menjalin hubungan dengan pesaing adalah salah satu aspek penting dalam menjalankan bisnis. Pelaku usaha ekonomi harus menghargai kontribusi yang diberikan oleh pesaing dalam menjalankan bisnis mereka. Hal ini penting untuk menciptakan iklim kompetisi yang sehat di mana semua pihak mendapatkan manfaat.
Pelaku usaha ekonomi harus menghargai kontribusi yang diberikan oleh pesaing melalui beberapa cara. Pertama, pelaku usaha ekonomi harus menghargai kontribusi yang diberikan oleh pesaing dalam penciptaan produk dan jasa yang lebih baik bagi pelanggan. Meskipun produk dan jasa yang ditawarkan oleh pelaku usaha ekonomi adalah yang terbaik dalam kategori mereka, mereka harus menghargai kontribusi yang diberikan oleh pesaing dalam meningkatkan produk dan jasa yang mereka tawarkan.
Kedua, pelaku usaha ekonomi harus menghargai kontribusi yang diberikan oleh pesaing dalam menciptakan persaingan yang sehat. Dengan adanya persaingan yang sehat, pelanggan dapat memilih produk dan jasa yang terbaik untuk mendapatkan nilai terbaik untuk uang mereka. Pelaku usaha ekonomi harus menghargai kontribusi yang diberikan oleh pesaing dalam menciptakan persaingan yang sehat di pasar.
Ketiga, pelaku usaha ekonomi harus menghargai ide-ide yang diberikan oleh pesaing dalam mengembangkan bisnis mereka. Pelaku usaha ekonomi harus menyadari bahwa ada banyak orang yang memiliki ide-ide yang berbeda dan bisa membantu mereka untuk mengembangkan bisnis mereka. Pelaku usaha ekonomi harus menghargai kontribusi yang diberikan oleh pesaing dalam hal ini.
Keempat, pelaku usaha ekonomi harus menghargai kontribusi yang diberikan oleh pesaing dalam menciptakan iklim yang sehat dan kompetitif di pasar. Pelaku usaha ekonomi harus menyadari bahwa ada banyak orang yang bekerja keras untuk menciptakan pasar yang kompetitif dan iklim yang sehat. Dengan menghargai kontribusi yang diberikan oleh pesaing, pelaku usaha ekonomi dapat memastikan bahwa mereka dapat mendapatkan manfaat dari pasar yang kompetitif dan iklim yang sehat.
Kesimpulannya, sikap pelaku usaha ekonomi dalam menjalin hubungan dengan pesaing adalah penting untuk menjaga iklim yang sehat dan kompetitif untuk bisnis mereka. Pelaku usaha ekonomi harus menghargai kontribusi yang diberikan oleh pesaing dalam penciptaan produk dan jasa yang lebih baik bagi pelanggan, menciptakan persaingan yang sehat, mengembangkan bisnis mereka dan menciptakan iklim yang sehat dan kompetitif di pasar. Dengan menghargai kontribusi yang diberikan oleh pesaing, pelaku usaha ekonomi akan dapat memastikan bahwa bisnis mereka akan mendapatkan manfaat dari pasar yang kompetitif dan iklim yang sehat.