mengapa masyarakat berburu selalu berpindah pindah tempat –
Mengapa masyarakat berburu selalu berpindah-pindah tempat? Pertanyaan ini sudah lama dipertanyakan oleh para peneliti. Setiap masyarakat berburu memiliki alasan berbeda untuk melakukannya. Meskipun ada beberapa alasan umum yang berkaitan dengan proses berburu dan strategi untuk menangkap hewan, ada beberapa alasan lain yang juga membuat masyarakat berburu berpindah-pindah tempat.
Salah satu alasan utama mengapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat adalah ketersediaan sumber daya. Beberapa hewan dapat hidup hanya di daerah tertentu, dan masyarakat di daerah tersebut harus berpindah-pindah tempat untuk mengikuti hewan yang berpindah-pindah. Ini juga merupakan strategi untuk menghindari kerusakan habitat yang disebabkan oleh berburu yang berlebihan. Mereka dapat menggunakan teknik berburu yang lebih berkeadilan untuk memastikan bahwa mereka tidak mempengaruhi populasi hewan yang berlebihan.
Kebutuhan untuk memenuhi kebutuhan hidup juga memainkan peran besar dalam mengapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat. Beberapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat untuk mencari sumber makanan yang lebih bergizi atau yang lebih mudah untuk ditemukan. Ini memungkinkan mereka untuk mendapatkan makanan yang lebih sehat atau yang lebih bervariasi. Selain itu, berburu di daerah yang berbeda juga memungkinkan mereka untuk meningkatkan kemampuan berburu mereka dan menghindari bahaya yang mungkin terjadi di daerah yang sama.
Teknologi juga berperan dalam mengapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat. Beberapa masyarakat berburu telah mengembangkan teknologi canggih untuk menemukan dan menangkap hewan dengan lebih mudah. Teknologi ini memungkinkan mereka untuk melakukan berburu jauh lebih cepat dan lebih efisien. Dengan teknologi ini, masyarakat berburu dapat menemukan dan menangkap hewan dengan lebih mudah dan dengan biaya yang lebih rendah.
Ada juga alasan sosial dan budaya yang membuat masyarakat berburu berpindah-pindah tempat. Beberapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat untuk bergabung dengan masyarakat lain yang menawarkan lebih banyak manfaat sosial. Ini memungkinkan mereka untuk menikmati peluang yang lebih luas untuk berbagi informasi dan meningkatkan keterampilan berburu mereka.
Kesimpulannya, ada banyak alasan mengapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat. Beberapa alasan yang paling umum termasuk ketersediaan sumber daya, kebutuhan untuk memenuhi kebutuhan hidup, teknologi, dan alasan sosial dan budaya. Setiap alasan ini memainkan peran penting dalam menghasilkan strategi berburu yang aman dan efektif. Dengan mengerti alasan-alasan ini, masyarakat berburu dapat mengembangkan strategi yang lebih baik untuk berburu dan memastikan keseimbangan yang diperlukan antara manusia dan alam.
Rangkuman:
Penjelasan Lengkap: mengapa masyarakat berburu selalu berpindah pindah tempat
– Alasan utama mengapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat adalah ketersediaan sumber daya
Masyarakat berburu selalu berpindah-pindah tempat karena alasan utama adalah ketersediaan sumber daya. Hal ini dapat dipahami dengan melihat keadaan alam dan bagaimana masyarakat berburu dalam konteks ini. Masyarakat berburu adalah masyarakat di mana sumber daya alam yang tersedia di sekitar mereka adalah sumber makanan utama. Mereka menggunakan berbagai strategi untuk menangkap atau mengumpulkan berbagai jenis hewan dan makanan lainnya, yang merupakan pendukung utama dari kehidupan mereka.
Ketika masyarakat berburu mengandalkan sumber daya ini untuk kelangsungan hidup mereka, ketersediaan sumber daya akan menjadi faktor utama dalam menentukan di mana mereka akan tinggal. Hal ini karena sumber daya alam dapat berkurang dengan cepat jika tidak ada pengelolaan yang baik. Bahkan bila sumber daya alam tetap tersedia, keadaan alam yang berubah dapat menyebabkan sumber daya alam yang tersedia berpindah tempat.
Misalnya, jika daerah yang dihuni oleh masyarakat berburu kering dan rumput mati, masyarakat akan berpindah ke daerah yang lebih basah atau lebih subur. Ini akan memberi mereka akses ke sumber daya yang lebih menguntungkan dan baru. Begitu juga, jika musim berubah, seperti musim dingin atau musim panas, masyarakat berburu akan berpindah ke daerah yang lebih tepat untuk menikmati kondisi iklim yang diinginkan.
Ketersediaan sumber daya alam ini juga akan berubah-ubah oleh karena perubahan populasi hewan. Populasi hewan yang tinggi dapat mengurangi ketersediaan sumber daya alam yang tersedia bagi masyarakat berburu, sehingga terkadang mereka harus berpindah ke daerah lain untuk mendapatkan sumber daya yang lebih menguntungkan.
Masyarakat berburu juga akan berpindah untuk menghindari ancaman yang mungkin mereka hadapi. Sebagai contoh, masyarakat berburu akan berpindah dari daerah yang terancam oleh badai, bencana alam, atau konflik. Mereka akan berpindah ke tempat di mana mereka merasa aman dan dapat menikmati sumber daya alam yang lebih menguntungkan.
Jadi, dalam kesimpulannya, alasan utama mengapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat adalah ketersediaan sumber daya. Mereka berpindah tempat untuk mencari sumber daya alam yang lebih menguntungkan, memenuhi kebutuhan hidup mereka, dan menghindari ancaman yang mungkin mereka hadapi. Karena ini, mobilitas masyarakat berburu adalah bagian integral dari budaya mereka dan merupakan bagian penting dari kehidupan mereka.
– Kebutuhan untuk memenuhi kebutuhan hidup juga memainkan peran besar dalam mengapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat
Masyarakat berburu merupakan salah satu cara yang telah digunakan manusia sejak zaman prasejarah untuk memenuhi kebutuhan hidup. Melalui berburu, manusia dapat memanfaatkan sumber daya hayati di sekitar mereka untuk memenuhi berbagai kebutuhan. Keberhasilan masyarakat berburu tergantung pada ketersediaan sumber daya di daerah tersebut. Jika sumber daya yang tersedia menurun, maka masyarakat berburu berpindah-pindah tempat, mencari daerah baru yang dapat memenuhi kebutuhan mereka.
Kebutuhan untuk memenuhi kebutuhan hidup juga memainkan peran besar dalam mengapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat. Di masa lalu, manusia harus mencari makanan dan pakaian untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka. Dengan demikian, masyarakat berburu harus berpindah-pindah tempat untuk menemukan sumber daya yang cukup untuk memenuhi kebutuhan mereka. Begitu mereka menemukan daerah dengan sumber daya yang cukup, mereka akan tinggal di sana sampai sumber daya tersebut habis.
Selain itu, perubahan iklim juga memainkan peran penting dalam mengapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat. Di masa lalu, perubahan iklim yang drastis dapat mempengaruhi ketersediaan sumber daya hayati. Sebagai contoh, musim dingin dapat menyebabkan banyak hewan berburu mati karena kekurangan makanan dan pakaian. Untuk menghindari kelaparan dan kematian, masyarakat berburu harus berpindah-pindah tempat untuk mencari daerah dengan kondisi iklim yang lebih baik.
Kemajuan teknologi juga berperan dalam mengapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat. Di masa lalu, manusia hanya memiliki akses terbatas ke alat berburu yang canggih, yang membatasi kemampuan mereka untuk memanfaatkan sumber daya hayati yang tersedia. Namun, dengan kemajuan teknologi, manusia dapat memanfaatkan alat yang lebih canggih dan efisien untuk mencari makanan dan pakaian. Dengan demikian, masyarakat berburu dapat berpindah-pindah tempat untuk menemukan sumber daya yang lebih kaya.
Kesimpulannya, kebutuhan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia memainkan peran besar dalam mengapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat. Perubahan iklim, kemajuan teknologi, dan ketersediaan sumber daya hayati juga berperan dalam hal ini. Masyarakat berburu berpindah-pindah tempat untuk memastikan bahwa mereka memiliki akses yang cukup ke sumber daya hayati yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka.
– Teknologi juga berperan dalam mengapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat
Masyarakat berburu merupakan salah satu aktivitas yang telah dilakukan sejak zaman dahulu dan masih dilakukan hingga saat ini. Mereka berburu untuk mencari makanan, memperoleh sumber daya, dan mencari sumber penghasilan. Meskipun beberapa masyarakat berburu secara lokal, lainnya melakukan migrasi untuk berburu. Migrasi, yang merupakan perpindahan dari satu tempat ke tempat lain, dapat terjadi dalam waktu singkat maupun jangka panjang.
Mengapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat? Hal ini karena adanya beberapa faktor, salah satunya adalah untuk mencari sumber makanan yang lebih baik. Masyarakat berburu dapat memilih untuk berpindah ke tempat yang menawarkan ketersediaan makanan yang lebih baik. Dengan demikian, mereka dapat meningkatkan jumlah makanan yang mereka dapatkan. Selain itu, migrasi juga dapat terjadi karena adanya perubahan iklim. Perubahan iklim dapat mempengaruhi ketersediaan sumber makanan di suatu tempat sehingga masyarakat berburu harus berpindah untuk mencari sumber makanan yang lebih baik.
Teknologi juga berperan dalam mengapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat. Teknologi yang berkembang seperti komunikasi, transportasi, dan informasi membantu masyarakat berburu untuk mengetahui informasi tentang kondisi di daerah lain sebelum mereka pergi. Dengan informasi yang tersedia, mereka dapat menemukan tempat yang tepat untuk berburu dan mengetahui tentang apa yang harus mereka lakukan untuk mempersiapkan perjalanan mereka.
Pada akhirnya, migrasi masyarakat berburu juga disebabkan oleh faktor sosial dan budaya. Mereka dapat memilih untuk berpindah ke tempat lain karena ingin meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka tentang cara berburu yang lebih efisien. Hal ini juga dapat meningkatkan kualitas hidup mereka karena mereka dapat menemukan sumber daya yang lebih baik.
Meskipun ada banyak faktor yang mempengaruhi migrasi masyarakat berburu, teknologi juga berperan dalam hal ini. Teknologi membantu masyarakat berburu untuk mengetahui informasi tentang lingkungan dan kondisi di daerah lain sehingga mereka dapat memilih tempat yang tepat untuk berburu. Teknologi juga membantu mereka untuk mempersiapkan perjalanan mereka dengan lebih baik sehingga mereka dapat berburu lebih efektif dan efisien.
– Ada juga alasan sosial dan budaya yang membuat masyarakat berburu berpindah-pindah tempat
Masyarakat berburu merupakan kelompok masyarakat yang bergerak dari satu tempat ke tempat lain untuk berburu. Mereka memiliki alasan yang kuat untuk melakukan ini, dan alasan tersebut berbeda dari satu kelompok ke yang lain. Salah satu alasan utama mengapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat adalah untuk mencari mangsa. Mereka biasanya mencari hewan-hewan yang dapat diburu, seperti rusa, kambing, dan sebagainya. Pemburu harus bergerak secara teratur dari satu tempat ke tempat lain untuk menemukan dan memburu hewan yang diinginkan.
Selain alasan untuk memburu hewan, ada juga alasan sosial dan budaya yang membuat masyarakat berburu berpindah-pindah tempat. Masyarakat berburu cenderung hidup dalam kelompok kecil dan mungkin hanya bertemu satu kali atau dua kali dalam setahun. Mereka berpindah-pindah untuk bertemu dengan kelompok lain dan mengadakan perayaan, seperti perayaan tahun baru dan kesempatan untuk berkumpul dengan keluarga dan teman-teman. Mereka juga berpindah-pindah untuk mencari sumber daya alam yang berbeda, seperti pengumpulan kayu bakar, buah-buahan, dan sayuran.
Berpindah-pindah adalah cara hidup tradisional masyarakat berburu, dan mereka telah melakukannya selama ribuan tahun. Mereka berpindah-pindah untuk mencari sumber makanan dan menghindari musim dingin yang keras, namun mereka juga menggunakan metode ini untuk mempertahankan budaya dan tradisi. Berpindah-pindah juga memberi mereka kesempatan untuk bertemu dengan kelompok lain dan berbagi informasi dan pengalaman. Dengan berpindah-pindah, masyarakat berburu dapat bertahan dalam lingkungan yang berubah.
Kesimpulannya, ada banyak alasan yang membuat masyarakat berburu berpindah-pindah tempat. Alasan utama adalah untuk mencari hewan yang dapat diburu, namun ada juga alasan sosial dan budaya yang membuat mereka melakukannya. Berpindah-pindah memberi mereka kesempatan untuk mencari sumber makanan baru, bertemu dengan kelompok lain, dan mempertahankan budaya dan tradisi. Dengan demikian, berpindah-pindah adalah salah satu cara yang paling efektif bagi masyarakat berburu untuk bertahan dalam lingkungan yang berubah.
– Strategi berburu yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan habitat yang dapat dihindari dengan cara berpindah-pindah tempat
Masyarakat yang berburu adalah sebuah kelompok yang terdiri dari individu yang menggunakan berbagai teknik untuk menangkap hewan hidup. Berburu bisa menjadi aktivitas yang sangat menarik dan menyenangkan, tetapi juga dapat menyebabkan besar kerusakan habitat. Salah satu strategi yang digunakan masyarakat berburu adalah berburu terlalu banyak. Ini dapat mengganggu habitat alam dan mengurangi populasi berbagai spesies.
Berburu berlebihan dapat menyebabkan kerusakan habitat yang dapat dihindari dengan cara berpindah-pindah tempat. Hal ini karena berburu berlebihan dapat mengurangi populasi hewan yang ada di suatu daerah sehingga habitat alam tersebut tidak lagi menjadi tempat yang menarik bagi hewan. Dengan berpindah tempat, masyarakat berburu dapat memberi habitat alam waktu yang cukup untuk pulih.
Kerusakan habitat juga dapat terjadi karena aktivitas berburu yang berlebihan. Ketika masyarakat berburu menggunakan teknik yang berbeda-beda, seperti menggunakan senapan atau anjing untuk menangkap hewan, mereka dapat mengganggu habitat alam dengan cara mengganggu hewan-hewan yang hidup di sana. Hal ini dapat berakibat pada penurunan populasi hewan, yang dapat menyebabkan kerusakan habitat.
Berpindah-pindah tempat juga dapat membantu masyarakat berburu dalam memperoleh hewan yang lebih banyak. Dengan bergerak, masyarakat berburu dapat menemukan daerah yang lebih subur dan menemukan lebih banyak hewan yang dapat ditangkap. Hal ini dapat membantu masyarakat berburu untuk memperoleh hasil yang lebih baik.
Selain itu, berpindah-pindah tempat juga dapat membantu masyarakat berburu dalam menghindari konflik dengan masyarakat lokal. Karena berburu bisa menjadi sumber konflik antara masyarakat berburu dan masyarakat lokal, berpindah tempat dapat membantu masyarakat berburu untuk menghindari konflik tersebut.
Namun, meskipun berpindah tempat dapat membantu masyarakat berburu untuk menghindari kerusakan habitat dan konflik dengan masyarakat lokal, masyarakat berburu juga harus memperhatikan aturan berburu yang berlaku di setiap daerah. Ini penting untuk memastikan bahwa masyarakat berburu tidak mengambil lebih dari yang mereka butuhkan dan mempertahankan populasi hewan yang ada di daerah tersebut.
Kesimpulannya, masyarakat berburu selalu berpindah-pindah tempat karena strategi berburu berlebihan dapat menyebabkan kerusakan habitat yang dapat dihindari dengan cara berpindah-pindah tempat. Berpindah tempat juga dapat membantu masyarakat berburu dalam memperoleh hasil yang lebih baik dan menghindari konflik dengan masyarakat lokal. Namun, masyarakat berburu juga harus mematuhi aturan berburu di setiap daerah untuk memastikan bahwa mereka tidak berburu melebihi yang diperlukan dan mempertahankan kelestarian populasi hewan.
– Dengan menggunakan teknik berburu yang lebih berkeadilan, masyarakat berburu dapat memastikan bahwa mereka tidak mempengaruhi populasi hewan yang berlebihan
Masyarakat berburu selalu berpindah-pindah tempat adalah strategi yang digunakan untuk mengatur populasi hewan. Buruan adalah sumber makanan penting bagi orang-orang yang tinggal di daerah yang terpencil dan berada jauh dari toko swalayan. Praktek berburu di zaman modern telah mengubah cara masyarakat berburu untuk memastikan bahwa mereka tidak mempengaruhi populasi hewan secara berlebihan. Dengan menggunakan teknik berburu yang lebih berkeadilan, masyarakat berburu dapat memastikan bahwa mereka tidak mempengaruhi populasi hewan yang berlebihan.
Masyarakat berburu selalu berpindah-pindah tempat untuk menghindari pemburuan berlebihan. Ini memastikan bahwa mereka tidak mengambil hewan dari satu area yang sama dalam jangka waktu yang lama. Ini membantu menjaga populasi hewan dalam kondisi yang sehat. Karena buruan bergerak secara alami, berburu di area yang berbeda akan memberikan tingkat keberhasilan yang lebih tinggi. Selain itu, berburu di area yang berbeda akan menghindari pemburuan berlebihan dan memastikan bahwa populasi hewan tetap stabil.
Teknik berburu yang lebih berkeadilan juga membantu masyarakat berburu untuk mengatur populasi hewan dengan lebih baik. Teknik ini termasuk memastikan bahwa hanya jumlah yang masuk akal dari hewan yang diburu dan dibunuh. Teknik lain termasuk memastikan bahwa buruan yang diburu adalah jenis yang tepat. Ini memastikan bahwa populasi hewan yang berlebihan tidak dapat berkembang.
Dengan menggunakan teknik berburu yang lebih berkeadilan, masyarakat berburu dapat memastikan bahwa mereka tidak mempengaruhi populasi hewan yang berlebihan. Praktek berburu yang berkeadilan akan memastikan bahwa populasi hewan tetap stabil dan populasi hewan yang berlebihan tidak dapat berkembang. Berburu di area yang berbeda juga membantu masyarakat berburu untuk menghindari pemburuan berlebihan dan memastikan bahwa populasi hewan tetap stabil. Dengan demikian, teknik berburu yang lebih berkeadilan dapat membantu masyarakat berburu untuk mengatur populasi hewan dengan lebih baik.
– Berburu di daerah yang berbeda juga memungkinkan mereka untuk meningkatkan kemampuan berburu mereka dan menghindari bahaya yang mungkin terjadi di daerah yang sama
Berburu adalah salah satu aktivitas yang sering dilakukan oleh masyarakat sejak ribuan tahun yang lalu. Berburu merupakan cara untuk mendapatkan makanan, sekaligus memperoleh keterampilan dan pengetahuan tentang alam. Pada masa lalu, berburu adalah salah satu cara bagi masyarakat untuk mencari makanan. Namun, sekarang berburu menjadi aktivitas yang bersifat rekreasional.
Masyarakat yang berburu biasanya berpindah-pindah tempat. Ada beberapa alasan mengapa mereka melakukan ini. Pertama, mereka berburu di daerah yang berbeda untuk mendapatkan makanan yang lebih banyak. Mereka juga dapat menemukan berbagai jenis makanan yang belum pernah mereka dapatkan sebelumnya. Kedua, berburu di daerah yang berbeda juga memungkinkan mereka untuk meningkatkan kemampuan berburu mereka dan menghindari bahaya yang mungkin terjadi di daerah yang sama.
Selain itu, berburu di daerah yang berbeda juga memberi masyarakat kesempatan untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan tentang alam. Mereka dapat menemukan berbagai jenis binatang, tanaman, dan tumbuhan di daerah yang berbeda. Mereka juga dapat belajar tentang cara menangkap binatang, mencari makanan, dan cara beradaptasi dengan alam.
Berburu di daerah yang berbeda juga memberi masyarakat kesempatan untuk mendapatkan pengalaman baru. Mereka dapat menikmati keindahan alam yang berbeda di setiap daerah yang mereka kunjungi. Selain itu, mereka juga dapat menikmati berbagai macam budaya dan tradisi yang berbeda di setiap daerah yang mereka kunjungi.
Berburu di daerah yang berbeda juga memungkinkan masyarakat untuk bertemu dengan orang lain. Mereka dapat bertemu dengan orang lain yang berburu di daerah yang sama, yang dapat membantu mereka dalam berburu. Mereka juga dapat bertemu dengan orang lain yang tinggal di daerah yang berbeda, yang dapat memberi mereka berbagai informasi tentang alam dan budaya di daerah tersebut.
Dalam beberapa kasus, masyarakat berburu di daerah yang berbeda untuk menghindari konflik dengan masyarakat lokal. Mereka juga berburu di daerah yang berbeda untuk menghindari kemungkinan bahaya yang mungkin terjadi di daerah yang sama.
Dalam kesimpulannya, ada banyak alasan mengapa masyarakat berburu berpindah-pindah tempat. Mereka melakukannya untuk mendapatkan makanan, meningkatkan kemampuan berburu mereka, mengembangkan keterampilan dan pengetahuan tentang alam, mendapatkan pengalaman baru, dan untuk menghindari konflik dengan masyarakat lokal. Dengan berburu di daerah yang berbeda, masyarakat dapat menikmati berbagai macam manfaat yang berkaitan dengan berburu.
– Berburu di daerah yang berbeda juga memungkinkan untuk mendapatkan makanan yang lebih sehat atau yang lebih bervariasi
Masyarakat berburu selalu berpindah-pindah tempat karena sebagian besar masyarakat berburu menggunakan teknik yang disebut berburu migrasi. Berburu migrasi berarti masyarakat berburu berpindah-pindah dari satu daerah ke daerah lainnya. Ini disebut migrasi berburu karena mereka berpindah-pindah dari satu daerah ke daerah lain untuk mengambil manfaat dari ketersediaan makanan yang berbeda di daerah-daerah yang berbeda.
Salah satu alasan masyarakat berburu berpindah-pindah tempat adalah untuk mempertahankan ketersediaan makanan. Ketika masyarakat berburu di daerah yang sama terlalu lama, kondisi makanan di daerah tersebut dapat menurun. Karena itu, masyarakat berburu akan memutuskan untuk berpindah ke daerah lain untuk mencari makanan yang lebih banyak. Dengan berpindah-pindah, masyarakat berburu dapat menemukan sumber makanan yang baru dan lebih banyak.
Berburu di daerah yang berbeda juga memungkinkan untuk mendapatkan makanan yang lebih sehat atau yang lebih bervariasi. Hal ini karena daerah yang berbeda memiliki ketersediaan makanan yang berbeda. Misalnya, ketika masyarakat berburu di daerah pegunungan, mereka mungkin menemukan sayuran dan buah-buahan yang berbeda daripada ketika mereka berburu di daerah hutan. Dengan memiliki makanan yang lebih sehat dan lebih bervariasi, masyarakat dapat mempertahankan kesehatan mereka dan memberikan asupan nutrisi yang lebih baik untuk keluarga mereka.
Masyarakat berburu juga berpindah-pindah untuk menyesuaikan diri dengan iklim dan kondisi alam. Misalnya, ketika musim dingin tiba, masyarakat berburu mungkin berpindah ke daerah yang lebih hangat untuk bertahan. Dengan berpindah tempat, masyarakat berburu dapat menemukan daerah yang lebih baik untuk menemukan makanan dan menyesuaikan diri dengan kondisi alam.
Karena alasan-alasan di atas, masyarakat berburu selalu berpindah-pindah tempat. Berburu di daerah yang berbeda juga memungkinkan untuk mendapatkan makanan yang lebih sehat atau yang lebih bervariasi. Ini memungkinkan masyarakat untuk mempertahankan kesehatan mereka dan memberikan nutrisi yang lebih baik untuk keluarga mereka. Dengan berpindah-pindah tempat, masyarakat berburu juga dapat menyesuaikan diri dengan iklim dan kondisi alam.